Warga Lokal Barcelona Muak Dengan Turis

Admin
UTC
17 kali dilihat
0 kali dibagikan

When Barcelona is on your bucket list...

Uhmm think again.

Yep, kamu pasti familiar sama kota Barcelona. Kota yang terletak di Spanyol itu emang terkenal di seantaro dunia bukan cuma karena klub sepakbolanya, tapi juga karena banyaknya spot wisata di sana. Mulai dari Gereja Sagrada di Familia, Parc Guell, sampe emang arsitektur dan budayanya yang unik, beda dari kota-kota di Spanyol yang lain. Yep, karena Barcelona tuh mayoritasnya berwarga dan budaya Catalonia, guys, beda sama the rest of Spain yang berakar Castilian. Anywayyyy... meski sangat menarik buat turis, namun belakangan ini warlok udah muakkk banget sama keberadaan turis di wilayahnya.


HAH beneran?

Iya. Sejak weekend kemarin, ribuan warlok menggelar aksi protes di mana mereka mendatangi tempat-tempat wisata populer di Barcelona dan menyemprotkan air kepada para turis yang lagi jalan-jalan atau mam di restoran. Selain nyemprot dengan semprotan air, para warlok ini juga membawa banner dan meneriakkan slogan anti turis kayak “Tourists go home” dan “Barcelona is not for sale.”


....

Sounds like first world problems? Well, you're 100% correct. Karena emang menurut warlok, pariwisata daerahnya tuh udah overwhelming banget, sampe ngaruh sama kualitas hidup mereka. Padahal, Catalonia sendiri punya GDP yang lebih tinggi dibanding wilayah di Spanyol lainnya (excluding Madrid) dan juga tingkat pengangguran yang lebih rendah dibanding angka nasional.


Lah terus?

Ya tetep, emang keberadaan turis ini udah mulai meresahkan warlok, hingga terbentuklah perkumpulan warlok, namanya Assemblea de Barris pel Decreixement Turístic yang fungsinya adalah menyampaikan berbagai tuntutan kepada pemerintah lokal untuk menekan overtourism. Di antara isi proposalnya adalah meminta pengurangan kuota masuk buat turis, menutup terminal kapal pesiar, memperketat aturan penginapan dan ngga usah banyak-banyak promosi, ceunah. 


Ada follow up-nya?

Yep, ada. Sabtu kemarin, Wali Kota Barcelona Jaume Collboni mengumumkan bahwa dirinya udah mengambil berbagai kebijakan untuk mengurangi impact dari overtourism, di antaranya adalah meningkatkan pajak penginapan, mengurangi jumlah kapal pesiar yang bersandar di pelabuhan Barcelona, dan dia juga berencana untuk mengakhiri izin buat apartemen yang disewain dalam jangka waktu singkat. Dengan begitu, warlok bisa sewa tempat tinggal dengan harga yang lebih murah.


Everything can't relate. LOL. Anything else?

Well guys, emang setelah Covid-19 berakhir, banyak negara yang tengah mengalami over-tourism seiring dengan membludaknya jumlah turis yang berkunjung. Barcelona sendiri mencatat bahwa ada 26 juta wisatawan yang menginap di sana sepanjang tahun 2023. Selain Barcelona, protes yang sama juga terjadi di Canary Island, di mana kedatangan turis yang membludak disebut warlok telah meningkatkan biaya living cost dan merusak lingkungan.

© 2025 Catch Me Up!. All Rights Reserved.