Update Covid-19 per 13 April 2020: Nasional dan Global

Admin
UTC
0 kali dilihat
0 kali dibagikan

Wait. Before you get back to their Instagram accounts, check us up…

Gambar: aljazeera.com

Because as much as we hate it, we know that you need some light and friendly recap on the Covid-19. Here we go.

As usual, let’s start from home…

  • Per kemarin, jumlah pasien positif Covid-19 di Indonesia jadi 4.241 kasus; dengan 373 orang meninggal dan pasien sembuh 359 orang.
  • Kasus positif Covid-19 terbanyak ada di DKI Jakarta dengan 2.044 kasus.
  • It’s official. Per minggu lalu, Covid-19 has officially set its foot in all of Indonesia’s 34 provinces. Gorontalo jadi provinsi terakhir yang kena corona pada Jumat lalu setelah mengumumkan kasus positif corona pertamanya. 

So, the next question is… what are we going to do now?
Definitely physical distancing, a lot of beauty rests, and stay at home. But, if you address the question to the government, here’s one sentence that you’ve been hearing a lot lately…

Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB)
Yep, kebijakan yang dipilih pemerintah dalam strateginya menanggulangi Covid-19 ini udah mulai berlaku di provinsi-provinsi dengan angka infeksi yang tinggi. We cannot take you physically to those places now because of #selfquarantine, but we can still go—digitally. Let’s start with…

  • The obvious aka DKI Jakarta
    Di ibu kota negara ini, Gubernur DKI Jakarta Pak Anies Baswedan udah secara resmi memberlakukan PSBB yang berlaku sejak Jumat minggu lalu sampe 23 April mendatang (14 hari). Terus isi PSBB-nya apa aja? Ini nih:

    • Nggak boleh kumpul lebih dari 5 orang (terutama kalau ngumpul di luar ruangan)
    • Warung, restoran, dan rumah makan masih boleh buka, tapi ngga boleh makan di tempat, harus dibungkus.
    • Kendaraan umum dibatasin jamnya jadi jam 06:00 sampai jam 18:00 WIB.
    • Penumpang kendaraan yang beroda empat atau lebih, cuman boleh diisi setengah dari kapasitas kendaraannya.
  • The “hey big neighbour” aka Jawa Barat
    Yep yep yep, setelah dapet izin dari pemerintah pusat, Gubernur Jawa Barat Kang Emil kemudian menerbitkan aturan soal PSBB hari Minggu kemarin. Peraturan ini rencananya bakal berlaku mulai Rabu nanti di lima wilayah; yaitu Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kota Depok, Kabupaten Bekasi, dan Kota Bekasi.

    • Sama kayak Jakarta, PSBB di Jawa Barat juga bakal berlangsung selama 14 hari.
    • Di Kabupaten Bogor dan Kabupaten Bekasi, penerapan PSBB bakal agak berbeda dengan Jakarta karena keduanya merupakan kabupaten dan masih punya desa. Dengan begitu, Kang Emil bilang bahwa di kedua kabupaten bakal ada zona merah dan non-zona merah, di mana tingkat pemberlakukan PSBB-nya disesuaikan sama jumlah kasus yang ada di wilayah tersebut.
    • Sedangkan untuk Kota Depok, Kota Bekasi, dan Kota Bogor akan dilaksanakan PSBB maksimal. Seiring dengan aturan ini, maka akses jalan ke wilayah sekitar bakal ditutup dan kegiatan perkantoran, komersial, kebudayaan, dan kegiatan keagamaan dibatasi.
    • Wilayah Bandung Rayawhich consists of Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, dan Kabupaten Sumedang, juga rencananya bakal mengajukan PSBB pada minggu ini.
  • The so close but so far… aka Banten
    Sama kayak Jawa Barat, Pemprov Banten juga udah dapet izin dari Kementerian Kesehatan untuk segera nerapin PSBB di wilayahnya.

    • PSBB akan diterapkan di Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan.
    • Setelah dapet izin ini, para bupati dan wali kota di wilayah yang bakal di-PSBB segera melakukan meeting buat koordinasi sama Gubernur Banten Wahidin Halim.
    • Hari ini, rencananya para kepala daerah bakal meeting untuk bahas kapan waktu yang paling tepat untuk memberlakukan PSBB. Namun menurut Bupati Tangerang Zaki Iskandar sih, wilayahnya bisa memberlakukan PSBB paling cepat Jumat besok. Hal ini karena menurutnya, masih ada tahapan dan sosialisasi yang perlu disampaikan ke masyarakat biar pada paham.
  • Kemenhub ngizinin ojek online untuk ngangkut penumpang (nggak jadi dilarang kayak sebelumnya) melalui Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 18 Tahun 2020 tentang Pengendalian Transportasi dalam Rangka Pencegahan Penyebaran Covid-19.
    • Syaratnya, ojol boleh terima penumpang jika melakukan disinfeksi kendaraan dan atribut, sebelum dan setelah dipake. Selain itu, abang ojol juga harus pake masker dan sarung tangan, dan nggak boleh narik kalau lagi demam atau sakit.
  • Kemendikbud baru aja ngeluncurin program Belajar dari Rumah melalui TVRI (Televisi Republik Indonesia) untuk menjangkau masyarakat yang ngga punya akses ke internet.
    • Jadi, setiap Senin-Jumat bakal ada materi buat anak sekolahan, dari tingkat PAUD sampe SMA/SMK. Selain itu, ada juga program buat orangtua murid. Adapun tiap Sabtu-Minggu, TVRI juga bakal menayangkan program khusus kebudayaan yang isinya bahas hal-hal kayak rekaman pertunjukan kesenian, film pendek dan animasi, serta berita soal kebudayaan di seluruh Indonesia. Moreover, setiap malam (kecuali Jumat dan Minggu) bakal ada film nasional; dari film anak, drama, dan dokumenter.
    • Program ini rencananya bakal berlangsung selama 90 hari ke depan.

Let’s move to global updates:

  • Hingga kemarin, kasus positif Covid-19 udah mencapai 1.789.985 globally dengan total 109.823 orang meninggal.
  • Amerika Serikat menjadi negara dengan kasus Covid-19 terbanyak, yaitu 530.006 kasus.
  • Ibu kota China, Beijing, udah memutuskan bahwa mereka bakal membuka sekolah-sekolahnya lagi, setelah ditutup beberapa bulan terakhir karena corona. Rencananya, senior high schools bakal mulai lagi tanggal 27 April, dan middle schools-nya bakal mulai tanggal 11 Mei.
  • Perdana Menteri Inggris Boris Johnson yang sebelumnya sempat dirawat di ICU gara-gara terinfeksi Covid-19 kini udah keluar dari rumah sakit karena kondisinya terus membaik. Johnson bilang, para tenaga kesehatan telah menyelamatkan nyawanya dan dia akan terus berhutang budi pada mereka.
  • Kemarin, Korea Selatan mengumumkan bahwa minggu ini pemerintahnya bakal membentuk tim pembuatan vaksin Covid-19 yang terdiri dari pemerintah, akademisi, industri, lembaga penelitian, dan rumah sakit. Tim ini dibentuk untuk mempercepat proses pengambilan keputusan dalam upaya pembuatan vaksin yang tengah dilakukan oleh negeri ginseng tersebut.
  • Sebelumnya, minggu lalu, Presiden Korsel Moon Jae-in menyatakan bahwa pemerintah bakal menyediakan segala kebutuhan keuangan, administrasi, dan kebijakan demi upaya penemuan vaksin Covid-19.
  • Setelah melaksanakan Misa Paskah di Vatikan kemarin, Paus Fransiskus menyampaikan bahwa negara-negara dunia harus bersatu dalam upaya mengatasi virus corona. Beliau juga meminta negara-negara untuk melonggarkan sanksi internasional dan meringankan hutang yang dimiliki oleh negara-negara miskin.

© 2025 Catch Me Up!. All Rights Reserved.