Suhu Mencapai 72 Derajat Banyak Jemaah Haji Meninggal Dunia

Admin
UTC
8 kali dilihat
0 kali dibagikan

Now, we're gonna talk about the effect of climate crisis...

Kepada para jemaah haji.

Yep, ternyata nggak cuma masyarakat Indonesia aja yang dalam beberapa waktu ini ngerasain makin teriknya panas di siang hari gara-gara climate crisis. Soalnya cuaca di Arab Saudi yang sekarang ini lagi dipadati oleh umat Muslim dari berbagai penjuru dunia untuk menyelenggarakan rangkaian ibadah haji juga lagi panas banget, guys. Dari laporan Kementerian Kesehatan Arab Saudi, suhu di daerah tinggi Mekkah dilaporkan bisa mencapai 72 derajat Celsius. Dengan suhu sepanas itu, ada banyak banget calon calon pak haji bu haji yang terserang heatstroke hingga dilaporkan meninggal dunia. 


OMG tell me everything.

Sure. Jadi ofc kamu udah tau lah ya kalo rata-rata suhu di Indonesia tuh cenderung masih nggak seberapa panasnya cuaca di Timur Tengah, termasuk Arab Saudi. Kalo pas terik suhu di Indonesia bisa ada di kisaran 32 sampe 33 derajat Celsius, maka suhu udara di Masjidil Haram, Mekkah pada Senin kemarin ternyata sampe menyentuh 51,8 derajat Celsius, guys. Jumlah yang nggak jauh beda juga dilaporkan terjadi di Mina yang mana ketika jemaah haji melaksanakan ibadah lempar jumrah, suhu di sana dilaporkan sampe 46 derajat Celsius. 


Beuh, panas banget itu.

Well, kamu masih harus tau dulu nih kalo suhu di dua tempat tadi tuh masih belum seberapa. Soalnya Jumat kemarin, Kemenkes Arab Saudi sempet nge-mention soal suhu di dataran tinggi sekitar Mekkah tuh bisa mencapai 72 derajat Celsius. Literally emang Mekkah lagi sepanas itu deh. Makanya nggak heran kalo sejak hari Minggu kemarin aja, Kemenkes Saudi mencatat ada lebih dari 2.700 kasus jemaah haji kelelahan akibat cuaca panas ini. 


Whooooa banyak banget!

Indeed. Parahnya, panasnya terik matahari di Arab Saudi juga dilaporkan sampe menimbulkan korban jiwa di mana Senin kemarin, Kementerian Luar Negeri Yordania baru aja mengkonfirmasi ada 14 jemaah haji dari Yordania yang meninggal dunia diduga karena heatstroke. Selain jemaah haji dari Yordania, korban meninggal dunia akibat heatstroke juga dikonfirmasi ada pada jemaah haji dari Iran sebanyak lima orang serta dari Irak dengan 12 orang.


Indonesia ada juga kah?

Well, pada hari Minggu kemarin aja, ada sekitar 225 jemaah haji Indonesia yang menderita heatstroke dan kelelahan sehingga harus dirawat di Pusat Medis, Mekkah. Nah terus Senin kemarin, perwakilan Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Jeddah, Arab Saudi bernama Nasrullah Jasam udah mengkonfirmasi kalo so far udah ada sekitar 138 jemaah haji dari Indonesia yang meninggal dunia di sana. Kata Pak Nasrullah, beberapa jemaah memang terdapat faktor heatstroke, cuma ya sebagian besar meninggal dunia karena penyakit bawaan. 


Anyone said something about it?

Ofc ada dong. Jadi melihat tingginya angka kematian jemaah haji akibat cuaca ekstrem, Kerajaan Arab Saudi sebenernya udah ngelakuin beberapa langkah pencegahan gitu, guys. Mulai dari terus mendistribusikan air, plus menghimbau jamaah haji buat melindungi diri dari paparan sinar matahari langsung. Nggak cuma itu, secara berkala Kemenkes Saudi juga terus nge-update potensi kenaikan suhu dan sempet juga tuh nyaranin jamaah haji buat nggak berada di luar ruangan antara jam 11.00 sampe 15.00 waktu setempat. 


Eh, I heard di Mina sempet hujan nggak sih?

You heard it right. Jadi Senin kemarin sekitar jam empat sore waktu setempat, wilayah Mina tiba-tiba aja diguyur hujan ketika cuaca panas ekstrem lagi berlangsung. Hujan dalam intensitas rendah serta berlangsung sekitar 15 menit ini ofc udah mampu bikin suhu luar ruangan jadi nggak terlalu panas lagi. Hujan ini juga dilaporkan terjadi pada saat muncul peringatan cuaca panas yang akan menyentuh angka 46 derajat Celsius di Mina. 


Got it. Anything else I should know? 

Well, data dari Otoritas Umum Statistik Saudi menyebutkan bahwa tahun ini negaranya menerima lebih dari 1,8 juta jamaah haji dari seluruh dunia. Nah, menyambut para tamu Allah yang segitu banyak, pihak Saudi secara khusus mengerahkan 1.600 personel unit medis khusus heatstroke serta 30 tim cepat tanggap yang tersebar di seluruh Mekkah dan Madinah. Selain itu, ada sekitar lima ribu volunteers kesehatan yang juga sigap membantu para jemaah haji yang sakit.

© 2025 Catch Me Up!. All Rights Reserved.