Who's saying "What belongs to you then it belongs to you"?
Thailand.
To Madagaskar
Gebrakan baru datang dari Negeri Gajah Putih alias Thailand. Baru-baru ini, Thailand kasih contoh gimana ngebenerin suatu isu di negaranya. Salah satunya, isu satwa liar yang sejak puluhan tahun lalu terjadi di sana.
For a context, Thailand ini dikenal sebagai importir satwa liar dari Madagaskar terbesar di Asia Tenggara. Adapun sampai tahun 2019 lalu, udah ada 35.000 spesies hewan dari Madagaskar yang diekspor ke Thailand. Hal ini of course jadi ancaman dong buat Madagaskar sendiri. That being said, pemerintah Thailand akhirnya memulangkan hewan-hewan itu balik ke negara asalnya di Madagaskar, guys.
Adapun disampaikan oleh Menteri Lingkungan dan Sumber Daya Alam-nya Thailand, Dr. Chalermchai Sri-on, pemulangan ini merupakan komitmen Thailand buat memerangi penyelundupan satwa liar begini, guys. Plus jadi teguran juga buat para importir itu. Kayak, “Itu hewan-hewan nggak cocok di sini,” gitu. Secara, dari bulan Mei 2024 lalu, satwa liar yang diomongin di sini tuh udah banyak yang mati, guys. Gara-garanya, termasuk satwa itu nggak bisa beradaptasi dengan lingkungan baru. Kayak, “Udah ah, jangan bawa hewan dari luar negeri! Toh ujung-ujungnya mati juga,” gitu lah.
Dari ribuan satwa liar yang bakal start dipulangkan, hari ini harusnya udah nyampe sih di Madagaskar. Dan ini baru batch pertama. Batch selanjutnya menyusul.