Good morning
Hello there! So, for those of you who celebrated, how was your Christmas? Festive? Fun? And for those who did not celebrate, we know you had a great rest, too! and if not, well, the holiday continues! Now, while you're sipping your hot chocolate..
Here's your full recap on: Natal 2024...
Unwrap the magic and joyful of Christmas...
Merry Christmas! Di tengah perayaan Natal yang penuh syukur dan suka cita, we're bringing you a full recap of what happened yesterday, guys. Dari Perayaan Natal Nasional 2024, pesan Natal untuk lebih concern ke lingkungan, sampai penjagaan keamanan dan jalannya Operasi Lilin 2024 selama mendekati Nataru. Check it out!
So, how was it?
It was a solemn atmosphere on the Christmas Day. Ibadah Natal yang digelar sejak malam hari berjalan dengan antusias tapi tetap khidmat. Di Jakarta, misa Natal di Gereja Katedral Jakarta digelar sebanyak tiga sesi misa Natal untuk jemaat yang hadir. Menurut Humas Gereja Keuskupan Agung Jakarta, Susyana Suwadie, pihak Gereja Katedral udah nyiapin tempat yang bisa menampung 4.500 - 4.600 jemaat di tiap sesinya yaitu di jam 08.30 pagi, 11.00 siang, dan 17.00 sore. Semangat inklusivitas juga ditunjukkan dengan dibukanya terowongan Silaturahim antara Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral. Dibukanya terowongan ini tujuannya untuk memudahkan jemaat yang akan misa malam di Katedral.
Cool!
Yep, terus tahun ini juga akan diselenggarakan Perayaan Natal Nasional yang didukung pemerintah lewat Kementerian Agama. Nah, guys, perayaan Natal Nasional tahun ini akan digelar pada hari Sabtu (28/12), berlokasi di Indonesia Arena, GBK, Senayan. Adapun tema perayaannya adalah "Marilah Sekarang Kita pergi ke Betlehem". Ketua Umum Natal Nasional 2024, Thomas Djiwandono bilang bahwa perayaan Natal tahun ini punya tiga makna refleksi atas nilai pengharapan, kesederhanaan, juga inklusivitas yang mengajarkan kalau belas kasih nggak hanya diberikan ke sesama manusia tapi juga untuk seisi alam.
Go on...
Other than that, Bapak Mendagri Tito Karnavian juga menyatakan dukungan buat penyelenggaran Perayaan Natal Nasional tahun ini. Ketika menerima audiensi Ketum Panitia Natal Nasional 2024, Thomas AM Djiwandono, Jumat (20/12) lalu, beliau nyampein dukungan untuk suksesnya acara di GBK itu. Not only that, Pak Mendagri juga kasih arahan ke Pj wilayah Jabodetabek supaya kasih dukungan yang sama jika diperlukan.
Any honorable guests?
Well, pada hari- H acara, Presiden Prabowo juga dijadwalkan hadir di lokasi. Acara puncak perayaan Natal ini diperkirakan bakal dihadiri sama 12.000 jemaat, loh. Acaranya akan dimulai pada pukul lima sore dan akan berakhir menyesuaikan jadwalnya di jam sembilan malam, guys. Puncak acara akan dibagi jadi dua sesi, yaitu ibadah dan puncak acara perayaannya. Jadi yang merayakan Natal di Jabodetabek cusss merapat.
I will!
Nice. FYI, untuk pengamanan perayaan Natal di 674 gereja di wilayah Jakarta tahun ini, pemerintah mengerahkan sekitar 3.677 personel Satpol PP, guys. Nggak sendiri, aparat TNI dan Polri juga akan berjaga di sekitar gereja atau tempat ibadah. Dalam keterangannya, Pj Gubernur Jakarta, Bapak Teguh Setyabudi mengatakan bahwa dirinya melakukan kunjungan ke empat gereja menjelang Malam Natal 2024 untuk memastikan kelancaran hari raya umat Kristiani ini.
Now, tell me about Operasi Lilin 2024...
You got it. Jadi emang Polri menggelar Operasi Lilin 2024 selama 13 hari. Operasi keamanan menjelang Nataru ini dimulai sejak Sabtu (21/12/2024) sampai Kamis (2/1/2025) mendatang. Ada sekitar 141.065 personel gabungan yang dilibatkan dalam operasi pengamanan ini. Ratusan ribu personel disebar ke 2.794 posko. Rinciannya berupa 1.852 pos pengamanan (pospam), 735 pos pelayanan (pos yan), dan juga 207 pos terpadu. Titik lokasi yang jadi objek pengamanan misalnya gereja, pusat perbelanjaan, stasiun, terminal, bandara, objek-objek wisata tau spot-spot untuk perayaan tahun baru.
Biar apa si ada Operasi Lilin tuh?
Kalo kata juru bicara Operasi Lilin 2024 Kombes Syamsu Ridwan, tentunya untuk memastikan kondusifitas dan keamanan masyarakat dalam berlibur nataru. Selain itu, dalam keterangan tertulisnya doi juga mengimbau masyarakat untuk menyambut Natal dengan menjaga toleransi dan kerukunan.
Any important message this year?
Yep, di perayaan Natal tahun ini pemerintah mendorong masyarakat untuk melakukan bakti sosial dan lingkungan. Karena kamu pasti tahu kan bahwa masih banyak sodara-sodara kita yang kini berada di pengungsian karena bencana alam melanda daerah mereka, guys. Bakti sosial dan lingkungan itu kemudian dilakukan masyarakat dan umat Kristiani di Timika, Papua Tengah, juga Kabupaten Asmat, Papua Selatan. Ada juga korban bencana banjir dan tanah longsor di Sukabumi, Jabar. Selain itu, ada juga penyintas bencana erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di NTT.
Nice. Anything else?
Pesan Natal tahun ini nggak hanya fokus ke berbagai situasi kesulitan ekonomi yang ada di masyarakat kita, sih, gaes. Ada juga ancaman krisis lingkungan yang dihadapi dunia juga negara kita. Inilah kenapa perayaan Natal kali ini menyerukan keberpihakan ke lingkungan dan alam. Nggak ketinggalan, gereja-gereja juga mengimplementasikan perayaan Natal yang sederhana dengan penggunaan bahan-bahan bekas dan daur ulang untuk mendekor gereja. Hal ini terlihat di pohon Natal setinggi 8 meter di Gereja Katedral, Jakarta yang dibuat dari perca wastra atau kain bekas. Selain pohon natal dari kain bekas, di Palembang juga ada pohon Natal setinggi lima meter di depan Gereja Katedral Santa Maria yang dibuat dari botol bekas.
Let's hear the Pope's Message for this Christmas...
Call for Action
"Perdamaian dimulai dari hati kita sendiri, dan dari sana ia akan menyebar ke seluruh dunia", begitu pesan dan ungkapan Paus Fransiskus yang bisa direnungkan pada perayaan Natal tahun ini. Natal yang identik dengan kedamaian dan kasih sayang jadi ruang untuk refleksi seperti apa kondisi dunia dan hal-hal yang belum terjadi sesuai harapan semua orang. Natal kali ini menjadi panggilan untuk semuanya agar bisa melakukan sesuatu dalam upaya mewujudkan perdamaian dunia. Highlight-nya? Genosida di Gaza.
Tell me.
Sure. Kamu pasti udah paham banget bahwa saat ini situasi peperangan dan genosida masih terus terjadi di mana-mana. Karenanya, Paus Fransiskus sebagai pemimpin tertinggi Gereja Katolik sedunia kemudian menyampaikan pesan-pesan perdamaian pada perayaan Natal tahun ini. Yep, dalam misanya kemarin, Paus berpesan tentang kisah kelahiran Yesus Kristus dalam khotbahnya di depan sekitar 6.000 jemaat yang hadir di Basilika, juga 25.000 penonton di Lapangan Santo Petrus, Vatikan, Italia.
What's the message?
In a nutshell, beliau bilang bahwa dunia saat ini sedang mengalami krisis kekerasan global. Ada berbagai pemandangan memilukan terkait konflik bersenjata, penindasan, kekerasan, dan tindakan nggak berperi kemanusiaan di mana-mana you name it, Ukrania-Rusia, genosida Israel pada warga Palestina di Gaza, juga konflik di Kongo. Kondisi ini terus terjadi dan nggak kunjung mereda meski telah banyak waktu dan jiwa yang jadi korban.
Sad :(
Yep, beliau juga menyebut bahwa krisis, konflik, juga kejahatan perang terus terjadi dan dipertontonkan bebas pada penduduk dunia. Not only that, human trafficking, eksploitasi anak, dan ketimpangan ekonomi jadi sesuatu yang harus dihadapi manusia setiap harinya. Di momen Natal ini, Paus Fransiskus mengingatkan kalau kelahiran Yesus Kristus adalah simbol kedamaian yang sejati. Meski lahir di tengah kesederhanaan, kelahirannya jadi harapan baru buat dunia. Karenanya, damai adalah hal yang mendasar di diri tiap manusia, nggak peduli apa pun latar belakangnya.
Where's the Gaza part?
Nah ini, di hari Minggu (22/12) menjelang Natal, Paus menyerukan agar pembantaian dan segala bentuk kekerasan di Gaza dihentikan. In his words di depan para jemaahnya: "And with pain I think of Gaza, of so much cruelty, of the children being machine-gunned, of the bombings of schools and hospitals. What cruelty." Paus juga bilang bahwa serangan Israel ke Gaza adalah kekejaman, bukan perang.
Setuju banget...
Ya tapi si paling playing victim Israel ngga terima, guys. Dalam keterangannya, seorang jubir Kemenlu Israel bilang bahwa statement-nya Paus tuh merupakan tindakan "ikut campur yang mengecewakan dan ngga sesuai fakta. Karena faktanya, Israel berperang melawan para teroris yang memulai perang di 7 Oktober lalu". Lebih jauh, doi juga bilang Paus Fransiskus double standard. In his words: "Enough with the double standards and the singling out of the Jewish state and its people."
Lagi Natal aja tetep ngeselin lu, Israel.
Yep. Makanya bahas Paus Fransiskus lagi aja guys biar adem. Terus ya, pada perayaan Natal kali ini, beliau mengajak umat manusia untuk berdoa dan bertindak demi membangun kedamaian dalam lingkup yang kecil dulu. Bisa dimulai dari keluarga, lingkungan sekitar, juga komunitas. Caranya dengan melakukan beberapa hal seperti mendengarkan orang lain, membantu mereka yang membutuhkan, juga menghindari konflik dengan orang lain. Sedangkan buat komunitas agama, Paus mengajak untuk mengambil peran sebagai jembatan penghubung antarumat. Harusnya perbedaan yang ada nggak dijadikan tembok pemisah dan menjauhkan dari perasaan komunal.
Anything else?
Engga cuma buat kita para commoners, Paus juga punya pesan Natal bagi pemerintah juga pemimpin dunia, nih. Beliau memenyerukan komitmen yang lebih konkret untuk menghentikan perang yang terus terjadi. Paus juga mendorong para pemimpin untuk mengambil bagian dalam mewujudkan dialog yang damai untuk menyelesaikan tanpa menambah lebih banyak kerugian dan kerusakan di mana-mana. Paus menyebut, harusnya para pemimpin dunia sadar bahwa kepentingan politik juga ekonomi nggak boleh mengesampingkan nyawa manusia yang tak bersalah.
Now, the shocking news from the politics...
Penetapan Tersangka KPK Hasto Kristiyanto.
Gokil, guys. Partai mama banteng lagi ngga baik-baik aja. Karena selang sepekan sejak pemecatan Jokowi, Gibran, dan Bobby, KPK kemudian menetapkan Hasto Kristiyanto, selaku Sekjen PDIP sebagai tersangka kasus suap Harun Masiku. Ditetapkannya Hasto sebagai tersangka tercantum di Surat Penyidikan Sprindik/153/DIK.00/01/12/2024 tanggal 23 Desember 2024.
Background pls.
Okay. Jadi, penetapan Hasto sebagai tersangka disebut karena keterlibatannya dalam kasus korupsi bersama Harun Masiku yang udah jadi DPO sejak 17 Januari 2020 lalu. Both of them diketahui kasih janji dan hadiah ke Anggota KPU RI periode 2017-2022, yaitu Wahyu Setiawan soal penetapan anggota DPR RI terpilih 2019-2024, guys. Wahyunya udah ditangkep, si Harun Masiku-nya belum nih, dan KPK yakin banget ada campur tangan Hasto dalam drama kaburnya HM. Makanya ngga cuma jadi tersangka suap, Hasto ini juga jadi tersangka obstruction of justice karena dipercaya membocorkan OTT awal Januari 2020 yang mengincar Harun Masiku. Yep, doi juga disebut menyuruh Harun buat ngerendem handphone dan melarikan diri. Hmmm....
Kasusnya 2020, tapi baru jadi TSK sekarang?
Same, everyone is also wondering. Apalagi hal ini terjadi cuma selang seminggu sejak pemecatan Jokowi, anak dan menantunya dari PDIP. Tapi tenang guys, jangan su'uzhon dulu sama Mbahnya Jan Ethes, karena kalo dari keterangan Ketua KPK Setyo Budiyanto, KPK baru menetapkan sekarang karena mereka juga baru merasa bukti buat kasus yang menyeret nama Mas Hasto cukup. Hal ini disimpulkan dari beberapa pemeriksaan dan pemanggilan sejumlah pihak, di mana ditemukan barang bukti yang disita dan mengerucut ke keterlibatan Hasto di kasus Harun Masiku.
I wonder how PDIP reacted to this...
Langsung bete, guys. Malamnya abis Mas Hasto jadi tersangka, PDIP langsung menggelar konferensi pers di DPP PDIP, Jakarta Pusat. Ketua DPP PDIP Ronny Talapessy bersama petinggi partai lainnya memberi keterangan pers dan mereka bilang bahwa status tersangka ini ngga lain disebabkan oleh sikap Mas Hasto selalu tegas menyatakan sikap parpol yang menentang upaya perusakan demokrasi. Kata Bang Ronny, Mas Hasto nih emang tegas dalam menentang upaya-upaya pemerintah dalam melakukan cawe-cawe dan penyalahgunaan kekuasaan saat era Presiden ke-7 RI Joko Widodo. Selain itu, situasi yang kini menyeret Hasto ke KPK dianggap sebagai bentuk politisasi hukum oleh pihak PDIP.
Buuurnnn...
Belum selesai, guys. PDIP juga bilang bahwa apa yang terjadi saat ini jadi validasi kalau akan ada intervensi di PDIP berkaitan dengan Kongres VI PDIP tahun depan. Selain itu, kejadian ini juga ikut memvalidasi perkataan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri yang pernah bilang bahwa dalam waktu dekat, partainya akan diawut-awut alias diacak-acak. Despite all the distrusts, Ronny menegaskan bahwa Mas Hasto bakal terus menjalani proses hukumnya dengan koperatif.
OK good.
Well, on the other side, Guru Besar Ilmu Hukum Pidana Khusus Universitas Jenderal Soedirman, Prof. Agus Raharjo justru menilai bahwa penetapan Hasto sebagai tersangka adalah kemajuan untuk kasus yang ditangani KPK sejak beberapa tahun lalu. Beliau juga mengingatkan supaya KPK fokus dan tetap independen dari intervensi siapa pun, meskipun emang pasti banyak yang bilang banyaknya kesan politis dari penetapan Mas Hasto sebagai tersangka.
W kepo nih yang abis dipecat bilang apa
Ga tau, guys. Wkwk, percaya gaa? Tapi beneran, itu yang disampaikan oleh anaknya Pak Jokowi yang juga wapres, Gibran Rakabuming yang dengan tegas bilang nggak ada kaitan apa pun soal penetapan KPK tersebut dengan keluarganya. Gibran menganggap pertanyaan wartawan itu salah kalau ditanyain ke doi, karena harusnya KPK yang berwenang menjawab. Senada dengan jawaban Gibran, Jokowi cuman terkekeh waktu ditanya dan dikaitin dengan situasi Hasto sekarang ini. Jokowi menyebut soal purna tugas dan pensiun sehingga nggak ada kuasa dan andil apa-apa lagi. Jokowi juga menambahkan kalo semua pihak harusnya menghormati proses hukum yang berjalan.
Hmmm... Anything else?
Setelah ditetapkan sebagai tersangka, Hasto dilarang bepergian ke luar negeri, guys. Kalo kata KPK sih hal ini penting untuk memudahkan penyidikan kasus lebih lanjut. But, one thing you should know about all this drama is that Hasto nggak sendiri dijegalnya, gaes. Mantan Menteri Hukum dan HAM, pak Yasonna Hamonangan Laoly juga dicegah untuk bepergian ke luar negeri selama enam bulan. Dalam keterangan Jubir KPK, Tessa Mahardhika, pencegahan itu tercantum dalam Surat Keputusan Nomor 1757 Tahun 2024 tentang Larangan Bepergian ke Luar Negeri terhadap keduanya kaitannya dengan tipikor Harun Masiku yang terjadi 2019 silam.
When the Gen Z on TikTok popularizes Bible stories...
TikTok Tren on (almost) Everything
Seberapa sering kamu membaca kitab suci yang berisi ajaran-ajaran kebaikan dan kisah-kisah terpuji? Gimana sih kalau teks kitab suci dibuat versi modern dan lebih relate ke anak muda? Yep, ini bukan sesuatu yang mustahil. TikTok yang dikenal sebagai salah satu platform yang memungkinkan penggunanya mengolah konten sekreatif mungkin, termasuk menulis ulang Bible dengan sentuhan Gen Z.
How is that possible??? Jadi gini guys, ada akun bernama Gen Z Bible Stories, yang baru aja diluncurkan di bulan Maret tahun ini, yang mengisahkan berbagai isi dalam bible, tapi dengan bahasa yang super Gen Z. Sejak itu sudah ada hampir 400.000 pengikut yang mengikuti akunnya. Cara ini disebut bisa mendekatkan anak muda pada kepercayaan atau agamanya. However, ada pro dan kontra terkait akun ini. Untuk yang mendukung, mereka menilai akunnya bisa jadi inspirasi bagi anak muda untuk membaca dan mempelajari Alkitab. Tapi yang menolak bilang konten yang dibuat meremehkan kitab suci. Terlepas dari pro dan kontra yang muncul, keberadaan akun TikTok kisah Alkitab dengan bahasa Gen Z ini bisa jadi awal yang cukup ampuh untuk para anak muda Kristiani memulai mengenal lebih dalam soal kitabnya.
Penasaran soal akunnya? cusss kepoin.
"Alasan tak jelas,"
Gitu guys komentar dari Juru Bicara PDIP Guntur Romli pas ngomentarin soal soal pencegahan mantan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly ke luar negeri oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Menurut Guntur, alasan pencegahannya ga jelas, dan justru makin menguatkan dugaan kriminalisasi KPK terhadap para pengurus PDI Perjuangan.
When an ex-crush who's ghosted you suddenly texts you a Happy Christmas...
Announcement
Thanks to Someone, Ani, and Gaptooth Mono for buying us coffee today :)
Mau ikutan nraktir tim Catch Me Up! kopi? Here, here...just click here. Dengan mendukung, kamu nggak cuma beliin kopi yang menemani kami nulis, namun kamu juga udah men-support kami untuk terus berkarya dan membuat konten-konten berkualitas yang imparsial dan bebas dari kepentingan. Thank you so much!
Catch Me Up! recommendations
When you need some hair inspo for next year...