Program Makan Bergizi Gratis Resmi Dimulai, Gempa Bumi 7,1 SR di Nepal, Biaya Haji 2025 Turun, PM Kanada Justin Trudeau Mundur Dari Jabatannya

Admin
UTC
21 kali dilihat
0 kali dibagikan

Good morning

Hi there! Today, we know you wanna talk about what everyone's been talking about on social media: The free lunches. So, without further ado, grab your coffee and scroll down...

 

First stop, the free lunch program

Yang ditunggu-tunggu warga...

Yes guys, program jagoannya Pak Prabowo dan Mas Gibran, yakni Program Makan Bergizi Gratis (MBG) udah resmi dimulai pada hari Senin (6/1) lalu. 


Tell me, what is it again?

Well, salah satu tujuan dari program MBG ini adalah untuk menghasilkan pendidikan berkualitas lewat pemenuhan gizi anak Indonesia. Target program MBG tahun 2025 ini adalah 19,47 juta orang dengan anggaran mencapai 71 triliun rupiah. Dengan anggaran itu, Badan Gizi Nasional (BGN) menetapkan harga per porsi MBG adalah Rp 10.000.


WK tell me more.

OK. Adapun program MBG hari pertama diselenggarakan di 26 provinsi di Indonesia. Dalam keterangan Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana di Gedung DPR/MPR RI, Senin (6/1), penyelenggaraan MBG yang belum mencakup semua provinsi berkaitan dengan kesiapan infrastruktur. Hal ini penting untuk menjaga kualitas dari menu MGB yang didistribusikan ke masyarakat luas. Lebih lanjut, perhatian pada kesiapan dan kualitas output program MBG ini mengikuti arahan Presiden Prabowo yang menekankan pada kualitas bukannya kuantitas. 


Gimana tuh untuk menjaga kualitasnya?

Well, ada 190 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau Dapur MBG yang siap beroperasi di hari pertama untuk menyediakan dan mendistribusikan makanan ke sekolah-sekolah terdekat. Jadi emang udah ada ahli gizi yang mantau makanan para anak-anak sekolahan ini.


OK. So, how was the first day?

Dimulainya program MBG pada Senin (6/1) bertepatan dengan kembalinya siswa mengikuti kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah-sekolah pasca liburan Nataru. Menu-menu yang disajikan dalam program MBG ini berbeda-beda di tiap daerah, tergantung bahan pangan lokal yang diolah di SPPG setempat. Tapi intinya, budget yang 10ribu itu mencakup nasi, sayur, protein dan susu. 


Terus, MBG-nya lancar?

Mostly lancar sih, although ada beberapa kendala di lapangan mulai dari keterlambatan distribusi sampai nggak meratanya pembagian susu dalam menu makanan. Dalam keterangannya ketika ditemui pers pada Selasa (7/1), Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, menyebut bahwa program MBG ini masih perlu banyak penyempurnaan. Keluhan-keluhan yang diterima terkait program MBG akan dibahas lagi oleh pemerintah bersama DPR.


Kayak apa aja tuh keluhannya?

Well, pelaksanaan program MBG hari pertama diwarnai dengan berbagai catatan, mulai dari masalah distribusi, kelengkapan infrastruktur, sampai kualitas menu MGB yang diberikan pada siswa di sekolah. Menurut keterangan Jubir Kantor Komunikasi Kepresidenan Dedek Prayudi, program MBG belum bisa dibagikan ke 3 juta orang seperti target awal di hari pertama karena alasan penyalurannya yang bertahap. Ga hanya fokus ke siswa di sekolah, program MBG juga dirancang untuk bisa melayani kebutuhan MBG untuk ibu hamil dan menyusui juga balita. Pendistribusian MBG-nya akan disesuaikan lagi sama kondisi wilayah atau memanfaatkan peran kader posyandu terdekat.


Ok...

Nah yang menarik guys, salah satu menu yang dianggap wajib karena selalu dibahas sama wapres Gibran setiap kali meninjau pelaksaan MBG adalah susu. Tapi, kenyataannya di beberapa lokasi, susu nggak disediakan sebagai bagian dari menu MGB untuk murid di sekolah. Contohnya seperti di SPPG Khusus Halim Perdanakusuma dan Sekolah Dasar Swasta Angkasa 5. Menu yang disajikan pada siswa berupa nasi putih, ayam teriyaki, tumis buncis, dan satu buah pisang, minus susu.


Kok bisa?

Menurut Kepala BGN, Dadan Hindayana, menu susu untuk MBG hanya ada di daerah-daerah yang punya populasi sapi perah aja, guys. Korelasinya sih katanya biar peternak sapi perah di daerah-daerah bisa ikut diberdayakan, nih. Menambahkan keterangan dari Kepala BGN, Menteri Koperasi, Budi Arie Setiadi yang hadir di pelaksanaan perdana MBG di SPPG Halim Perdanakusuma juga bilang pemerintah akan segera menyediakan susu sebagai bagian dari menu MGB. 


Masih ada aje tu orang...

WKWKWKW anyway, adapun persediaan susu dipastikan akan tersedia pada hari kedua, di mana Budi Arie bilang kalau untuk sementara waktu, anak-anak akan dikasih buah dulu. On the other side, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, menyatakan kalau menu susu nggak wajib tersedia setiap hari. Di beberapa wilayah, menu susu hanya akan disediakan seminggu sekali. Kalo mengacu ke statement Kepala BGN, daerah atau wilayah yang nggak ada sapi perah, asupan protein atau kalsiumnya bakal diganti sama bahan makanan lain misalnya ikan, telur, atau daun kelor.


I see. Anything else?

Yes. Di tengah pelaksaan program yang baru aja berjalan dengan berbagai catatan dan kendala, muncul statement dari Menko Bidang Pangan, Zufkifli Hasan, kalau anggaran Rp71 triliun untuk MBG hanya cukup sampai Juni 2025. Beliau bilang kalau BGN akan merencanakan permintaan tambahan anggaran di bulan Juni nanti sebesar 140 Triliun. Hal ini perlu dilakukan mengingat dengan anggaran 71 T pun belum mencakup semua anak Indonesia yang jadi target penerima MBG dari pemerintah. 

 

Everything you need to know about the strong earthquake in Nepal...

Yang mencapai magnitudo 7,1!

Sad banget guys, karena gempa Bumi besar baru aja terjadi di Tibet, pada Selasa (7/1) pagi. Guncangan gempa ini magnitudonya mencapai 7,1 dan mengguncang Labouche, yang berlokasi di wilayah timur laut Nepal. Sejauh ini setidaknya ada 95 orang yang tewas, 130 orang luka-luka, dengan banyak bangunan dan rumah yang runtuh dan hancur.


Tell me more.

Well, this is actually not something new. Gempa bumi dahsyat di Nepal pernah terjadi juga sebelumnya pada 25 April 2015. Waktu itu, kekuatan gempanya mencapai magnitudo 7,8 dan menewaskan sekitar 9000 orang dan melukai sekitar 22.309 orang. Fyi, Nepal adalah negara yang terletak di lokasi patahan pembentuk Pegunungan Himalaya yang terus bergerak seiring waktu, guys. That's why meski bukan negara kepulauan seperti Indonesia atau Jepang, Nepal menghadapi ratusan gempa bumi tektonik yang magnitudonya antara 4-6.


I see...

Untuk gempa kali ini, jadi emang gempa besar terjadi sekitar jam 9 pagi waktu setempat, dan sangat terasa hingga menyebabkan kerusakan pada lebih dari 1.000 rumah di daerah itu. Berdasarkan keterangan peneliti di Pusat Jaringan Gempa Bumi China, Jiang Haikun, setelah gempa besar terjadi, aktivitas seismik yang skalanya lebih rendah akan terjadi bertahap.


Sad :(

Terus, berdasarkan Survei Geologi AS, gempa bumi kali ini bisa dirasakan sampai ke negara-negara tetangga, seperti Bangladesh, India, Bhutan, juga China. Episentrum gempa kali ini berada di kedalaman 10 kilometer di timur laut Lobouche, Nepal. Dilansir dari Reuters, gempa terasa di sekitaran daerah Dingri, kota Shigatse, Tibet di jam 09.05 pagi waktu setempat. Lokasi gempanya sendiri ada di kawasan dataran Tinggi Tibet yang dihuni oleh setidaknya 62.000 orang. Sebenarnya kawasan ini termasuk langganan gempa, tapi gempa ini termasuk yang paling kuat dalam lima tahun terakhir.


I heard things about Everest...

Yep. Jadi emang daerah Dingri di Tibet yang berlokasi dekat episentrum gempa merupakan basecamp populer buat para pendaki yang mau persiapan naik ke Gunung Everest. Setelah gempa terjadi, tur wisata Gunung Everest di Dingri yang dijadwalkan akan berangkat pada Selasa (7/1) pagi dibatalkan. Enggak hanya itu, lokasi atau area wisata tur juga ditutup sepenuhnya dengan alasan keamanan.


How have the authorities responded so far?

Ketika gempa terjadi pasokan air sama listrik otomatis terputus, nih. Di lain sisi, Angkatan Udara China sudah mengerahkan pasukan untuk melakukan evakuasi ke daerah terdampak yang ada di kaki Gunung Everest. Selain itu, Presiden China, Xi Jinping, juga menyerukan upaya pencarian, penyelamatan, juga relokasi ke penduduk terdampak supaya bisa meminimalkan jumlah korban jiwa. Meanwhile, dalam keterangannya pada BBC, Badan gempa bumi Tibet menyatakan belum bisa memberikan perkiraan jumlah korban pastinya karena masih dalam proses verifikasi jumlahnya.


Okay, anything else?

Yes. Menurut keterangan Kemenlu RI, Judha Nugraha, belum ada laporan tentang WNI yang terdampak gempa bumi magnitudo 7,1 di Nepal. Lebih lanjut dijelaskan kalau saat ini ada sekitar 70 orang WNI yang berada di Nepal. Pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Dhaka juga masih memantau kondisi WNI setelah gempa besar terjadi. Other than that, masih akan terus dicari informasi tentang kemungkinan WNI yang menjadi pendaki di Gunung Himalaya yang terdampak. Selain memantau dari KBRI Dhaka, KBRI di New Delhi India juga belum menerima informasi korban gempa dari WNI, mengingat ada beberapa wilayah di India yang diguncang gempa besar yang episentrumnya ada di Nepal itu. 

 

A good news for Indonesian pilgrims...

Biaya Haji 2025 turun.

Yoi guys, buat calon Bu Haji Pak Haji, bergembiralah karena pemerintah bersama DPR udah menetapkan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tahun 2025 sebesar Rp 89.410.258 pada Senin (6/1). Penetapan BPIH itu membuat Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) yang ditanggung masing-masing jemaah haji menjadi Rp 55.431.750. Angka ini selisih kurang lebih 10 juta dari usulan Kemenag sebelumnya.


Wihh, kok bisa????

Yep, secara logika biaya Haji 2025 harusnya naik, guys. Hal ini disebabkan oleh anggaran belanja Arab Saudi yang diprediksi meningkat plus nilai tukar dollar yang makin kuat. Tapi, berkat upaya Panitia Kerja (Panja) Haji DPR yang mencermati alokasi pembiayaan BPIH bisa membuat biaya Haji 2025 turun di bawah 90 juta. Sebelumnya Kemenag mengusulkan BPIH sebesar Rp 93.389.684, sehingga biaya yang harus ditanggung oleh tiap jemaah haji mencapai Rp 65.372.779. Tapi kemudian selisih biaya jemaah haji yang mencapai 10 juta menurut Wamenag Romo Muhammad Syafi'i sebenarnya masih bisa di-press lagi, hingga ketemu deh angka 55jutaan tadi,


Nice...

Yep, Pak Wamenag juga negesin kalau dengan turunnya biaya Haji 2025 nggak akan ngurangin kualitas pelayanan selama jemaah beribadah di Tanah Suci, secara sekarang persaingan jasa pelayanan ibadah haji di Arab Saudi makin kompetitif. Jadi, nggak aneh kalau banyak penawaran layanan terbaik dengan harga yang lebih terjangkau dari sebelumnya. Selanjutnya, Menteri Agama Nasaruddin Umar juga nyampein bahwa turunnya biaya Haji tahun ini juga jadi salah satu keinginan Presiden Prabowo. Yep, Presiden Prabowo katanya emang mau ngebantu ngeringanin beban jemaah haji Indonesia, guys.


Good then. So, what's next?

Other than that, penurunan proporsi nilai manfaat pembiayaan Haji dari 60:40 jadi 62:38 juga dianggap mendorong penurunan BPIH tahun 2025, nih guys. Pak Nasaruddin juga menjelaskan kalo pemerintah bakal terus meninjau biaya haji dan akan melakukan pengurangan biaya buat alokasi pengeluaran yang nggak perlu. Meski begitu, pemerintah bakal tetap ngusahain biar kualitas pelayanan jemaah haji nggak ikut menurun. More of it, berdasarkan keterangan Ketua Komisi VIII DPR Marwan Dasopang, efisiensi biaya penyelenggaraan haji dilakukan pada komponen pemberangkatan jemaah hingga akomodasi jemaah haji selama berada di Arab Saudi.


Any other details?

Alright. After Kemenag berhasil melakukan banyak efisiensi lewat negosiasi dengan penyedia layanan Haji di Arab Saudi, efisiensi juga mulai diterapkan di dalam negeri. Salah satunya lewat pemilihan maskapai penerbangan haji, guys. Sebelumnya maskapai yang melayani penerbangan haji dari Indonesia didominasi oleh Garuda Indonesia dan Saudi Airlines. Tapi, tahun ini Lion Air Group ditunjuk sama pemerintah buat jadi salah satu maskapai yang melayani jemaah haji Indonesia. Menurut keterangan Pak Marwan, dipilihnya Lion Air Group untuk mendorong kompetisi dan meningkatkan kualitas pelayanan haji, nih.


I see. Anything else?

Yes. Adanya persaingan dari maskapai kompetitor diharapkan bisa meningkatkan pelayanan dari maskapai Garuda terhadap pengguna jasanya. Lebih lanjut, besar harapan supaya jemaah haji dari Indonesia akan mendapatkan pelayanan terbaik dan berkualitas dengan harga yang lebih terjangkau. By the way, soal menekan biaya haji, dalam raker bersama Panja Haji DPR pada Kamis (2/1), Bapak Abdul Wachid mengatakan kalau pengurangan biaya avtur sebagai bahan bakar pesawat bisa membantu menurunkan biaya haji. Yep, statement Ketua Panja Haji DPR itu lalu direspons sama Direktur Logistik dan Infrastruktur PT Pertamina (Persero), Alfian Nasution, yang berjanji bakal mangkas keuntungan Pertamina sampai 50% dengan kasih diskon avtur di embarkasi-embarkasi haji. 

 

When it's hard to make ends meet...

Canada's Prime Minister has resigned

Yep. Prime Minister Kanada Justin Trudeau baru aja mengumumkan pengunduran dirinya dari jabatan perdana menteri pada Senin (6/1). Pengunduran dirinya ini disampaikan secara langsung pada konferensi pers di Ottawa, dengan nambahin statement bahwa beliau bakal tetap menjabat sampai partai Liberal yang berkuasa milih penggantinya. Menurut keterangannya, Trudeau bilang bahwa Kanada layak dapet pemimpin baru lewat pemilu berikutnya. Doi juga ngerasa bahwa dirinya bukan lagi pilihan terbaik buat jadi pemimpin Kanada. FYI, Trudeau sudah menjabat sebagai pemimpin Partai Liberal selama 11 tahun dan sudah menjabat sebagai PM Kanada selama 9 tahun sejak 2015. Belakangan, pemerintahan Trudeau memang kerap mendapatkan banyak kritik dan desakan untuk mundur akibat kondisi ekonomi yang nggak membaik. Sebelum pengumuman pengunduran diri Justin Trudeau, beberapa orang kepercayaannya di pemerintah juga mengundurkan diri dari jabatan mereka, yaitu: Wakil Perdana Menteri dan Menkeu Kanada Chrystia Freeland, Menteri Perumahan Sean Fraser, juga pemimpin Partai Demokrat, Jagmeet Singh.

 

"Ini kan sebenarnya drama saja,"

Gitu guys komentar dari politisi yang juga juru bicara PDIP Chico Hakim pas dimintai komentar soal tindakan KPK yang baru aja melakukan penggeledahan di rumah sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Kata Chico, penggeledahan ini bukan suatu yang mengejutkan, tapi cuma upaya mengalihkan isu yang lagi rame dibahas di masyarakat.

When you're so tired of your office drama...

 

Announcement

Thanks to Someone and Ani for buying us coffee today :) 


Mau ikutan nraktir tim Catch Me Up! kopi? Here, here...just click here Dengan mendukung, kamu nggak cuma beliin kopi yang menemani kami nulis, namun kamu juga udah men-support kami untuk terus berkarya dan membuat konten-konten berkualitas yang imparsial dan bebas dari kepentingan. Thank you so much!

 

Catch Me Up! recommendations

We know you want to stick to your New Year's resolution, so here's how to do it.

© 2025 Catch Me Up!. All Rights Reserved.