Presiden Terpilih RI Prabowo Subianto Selesai Operasi di Bagian Kaki, Kebijakan Atas Israel di West Bank, Wakil Ketua KPK Mengakui Gagal Kerja, Atlet Bulu Tangkis China Meninggal Saat Bertanding di Yogyakarta

Admin
UTC
9 kali dilihat
0 kali dibagikan

Good morning

Rise and shine! Today we will get you all updated on our future (elected) president who just had some surgery, a scary climate crisis in India, anddd... someone who may (or may not) feel like they're not good enough at work. Scroll down...

 

Who's in recovery after a HUGE surgery?

Prabowo Subianto

Yoi. Beberapa waktu lalu, Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih RI, Prabowo Subianto baru aja selesai operasi di bagian kakinya nih, guys. Lah emang kakinya Pak Prabowo kenapa? Terus sekarang kondisinya gimana? Is he okay? Scroll down to find out.


Tell. Me. Everything. 

Sure. Jadi guys, Pak Prabowo Subianto ini emang punya cedera di kakinya. Iya, in case you didn't notice, kalo Pak Prabowo jalan tuh suka rada nyeret gitu kan. Bahkan sampai kayak pincang keliatannya. Nah hal itu diakibatkan karena beberapa kecelakaan yang dia alami waktu masih aktif jadi TNI dulu. Mulai dari kecelakaan waktu terjun payung, sampai jatuh dari tebing di daerah operasi. Dan kenanya tuh selalu di kaki kiri itu, guys.


Okay….

Kan itu sakit banget yah. Pak Prabowo bilangnya sakit di kaki itu masih dia rasain sampai sekarang, guys. Cuma sekarang rasa sakitnya jadi lebih parah. Apalagi di usianya yang menginjak 72 tahun ini. Nah considering bentar lagi belio mau menanggung tanggung jawab besar sebagai Presiden Republik ini, maka penanganan terhadap kakinya ini pun nggak bisa dinanti-nanti, kudu asap dah. Jadi minggu lalu, Prabowo Subianto udah menjalani operasi di Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RSPPN) Sudirman, Jakarta.


How did the operation go? 

Thankfully, success, guys. Dalam keterangannya kemaren, Pak Prabowo menyebut operasi yang dia jalankan tuh adalah operasi yang penuh risiko dan taruhannya nyawa, guys. Tapi Alhamdulillah kemarin berjalan sukses. In his words, Pak Prabowo bilang, “Puji syukur satu minggu lalu tim dokter berhasil melakukan tindakan medis untuk memulihkan cedera yang saya alami selama ini,” katanya gitu.


So, how is he now? 

Stronger than ever sih. Pak Prabowo bilangnya dengan kondisinya pascaoperasi ini, dia udah semakin siap untuk berbakti dan mengabdi untuk negara dan rakyat Indonesia. Buktinya, kemaren banget nih, dia udah come back dengan menghadiri Perayaan HUT Bhjayangkara ke-78 di Monas, Jakarta Pusat.


Menyala pak 🔥

We know rite. Tentunya lancarnya proses recovery-nya Pak Prabowo ini nggak terlepas dari dukungan moral dan doa dari orang-orang terdekatnya ya. Tak terkecuali, Presiden Joko Widodo. Pak Presiden bahkan sampe bela-belain jenguk lo. Bestie banget ga tuh… Nah, knowing operasinya berjalan lancar, Pak Jokowi kemudian kasih apresiasi ke tim dokter dan perawat RSPPN dan berdoa semoga Pak Prabowo semakin pulih dan bisa kembali kerja melayani masyaraklat Indonesia.


Speaking of tim dokternya nih….

Ini yang kemaren di-highlight para wakil rakyat di DPR RI, guys. Dalam keterangannya kemaren, Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid mengapresiasi pilihan Pak Prabowo untuk menjalankan operasinya di Indonesia aja, guys. Karena itu artinya Pak Prabowo yakin dan percaya sama kualitas rumah sakit dan tenaga kesehatan di Indonesia. Nggak cuma itu, dengan Pak Prabowo operasi di rumah sakit Indonesia, hal itu sama aja menunjukkan Indonesia tuh juga punya loh teknologi yang canggih dan tenaga medis yang berkualitas. Nggak kalah dengan yang di luar negeri.


And it's important because...

Dengan pilihan Prabowo Subianto yang satu ini, maka diyakini bakal makin banyak masyarakat Indonesia yang percaya dengan kualitas rumah sakit dan tenaga kesehatan di Indonesia. Hal ini penting karena saat ini, masih banyak masyarakat tuh kalau sakit langsung cus berobat ke luar negeri. Singapore lah paling deketnya. That being said, menurut Meutya, Prabowo tuh bisa jadi contoh bagi masyarakat buat berobat di dalam negeri.


Got it. Anything else? 

Btw, kayak yang tadi sempat dijelasin, proses recovery Menhan Prabowo Subianto pascaoperasi kaki ini nggak terlepas dari support dan doa orang-orang terdekatnya ya. Nggak sempat jenguk, karangan bunganya pun jadiii. Yep, mulai dari pejabat kayak Menteri BUMN Erick Thohir dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, sampai sejumlah petinggi Parpol pada rame-rame ngirimin karangan bunga buat Pak Prabowo. Dan, nggak cuma mereka, lapisan masyarakat pada umumnya juga ngirimin karangan bunga dengan note lucu gitu, "Pak Prabowo cepat sehat! Dapat salam dari Mama saya!” di situ tulisannya.

Iya ntar disalamin. 

 

When Israel keeps making your blood boil...

Now on West Bank.

Iyaaa, guys. Jadi selama ini kita kan dengernya Israel nih terus aja melakukan genosida di Gaza, ya. Meanwhile, sebenernya ada satu lokasi milik Palestina lagi yang masih tersisa, yaitu West Bank (Welltechnically sama Jerussalem tapi it's complicated) di mana ada sekitar 2,7 juta warga Palestina tinggal di sana. Berbeda sama Gaza yang berada di tepi pantai, West Bank ini land locked aka daratan semua. Nah baru-baru ini, warga internasional dibikin emosi lagi sama kebijakan atas Israel di West Bank.


Which is...

Mereka mau menduduki lima area yang ditinggali oleh warga Palestina dan jadi punyanya Israel. Yep, pendudukan ini rencananya akan dilakukan ada di titik timur, tengah dan selatan West Bank. Adapun kebijakan ini udah di-acc sama pemerintah Israel dan mereka bahkan udah mempublikasi pembukaan lelang tender buat pembangunan ratusan rumah Israel di area-area tadi.


Kalo bukan penjajahan apa namanya...

Ya betul. Terus ya guys, dalam proposal ini juga disebutkan bahwa next stepnya adalah pemerintah Israel bakal meng-cancel exit visa buat warga Palestina di sana supaya mereka ngga kabur ke Israel, dan beberapa aturan soal dibolehkannya aksi kekerasan dalam memindahkan para warga Palestina ini dari area tersebut. FYI, semua rencana ini di-spill sama Menteri Keuangannya Israel, namanya Bezalel Smotrich dan doi juga confirmed bahwa rencana ini udah didiskusikan dan di-acc sama perdana menteri Israel, Benyamin Netanyahu. Jadi tinggal jalan aja tuh.


Gila...

Iya, guys. Kata Smotrich, emang ini tujuannya biar "memperkuat ide" bahwa West Bank itu ngga merdeka. Jadi ga boleh tuh warga Palestina di sana mikir mereka "independent state". Makanya, dibangun lah dikit-dikit pembangunan Israel di sana. Fyi, sejauh ini udah ada sekitar 700ribu populasi warga Israel di West Bank, di mana area rumah mereka ini jauh lebih bagus karena dikasih akses air, listrik dan medis yang sangat-sangat memadai. Soalnya emang area tempat tinggalnya itu dipisah tembok gitu loh guys, kata foto di atas tuh...


Mana ada negara punya kebijakan segila ini...

Yep, dan mereka juga nyadar kok, guys. Si Smotrich ini bilang bahwa mereka udah prediksi kebijakan ini bakal membuat hubungan Israel dengan Amerika Serikat makin tegang. Terus, sejak rencana ini di-unveiled, Israel menuai banyak kritik yang mereka... kacangin aja. Misalnya, kritikan yang datang dari Uni Eropa di mana jubir EU, namanya Peter Stano nge-post di akun-X nya bahwa doi sangat mengecam keras pengumumannya si Smotrich. Kebijakan itu juga dinilainya bakal menggagalkan upaya perdamaian.


True...

Selain dari EU, beberapa negara Arab juga protes, guys. Misalnya Qatar yang bilang bahwa settlement ini bakal membuka babak baru atas pelanggaran aturan internastional. Terus juga Mesir yang bilang bahwa Israel nih malah menggunakan kesempatan perang di Gaza untuk membangun makin banyak illegal settlements di area milik Palestina. Ga West Bank doang, tapi juga Jerussalem (hence we called it complicated?Finally, ada si Saudi Arabia yang juga bilang bahwa kebijakan ini bakal mengancam kesempatan untuk terwujudnya perdamaian, menyebabkan konflik, dan menyebabkan stabilitas di kawasan.


Hiks... anything else?

Fyi guys, sebenernya pendudukan ini bener-bener melanggar aturan, dan bukan aturan international aja, tapi juga perjanjian yang Israel udah sepakati sama Palestina yang bernama Oslo Accord. Dalam perjanjian itu, disepakati bahwa sebenernya West Bank sama Gaza ini diproyeksikan sebagai area masa depan untuk negara Palestina yang merdeka. Tapi yah... this is what happened.


 

Who's finally saying, "Iya gue emang gabisa kerja"?

 

KPK.

You read it right. Bosen ga sih guys baca berita korupsi? Dari mulai Juliari Batubara, SYL, para kepala daerah, belum lagi di BUMN, kayak.... hellooo KPK? Katanya Komisi Pemberantasan Korupsi, apakah kamu qerja? Nah kemaren, kita dapetin jawabannya guys, di mana wakil ketua KPK namanya Pak Alexander Marwata mengakui bahwa.... iya, gue udah gagal :(


HAH emang apa katanya? 

Well, jadi kemaren tuh pimpinan KPK kan menggelar meeting sama Komisi III DPR RI ya. Nah di situ dua lembaga negara ini saling serang dan bertahan, guysFrom DPR’s side kayak, “Ni gimana sih, makin hari makin nggak bener deh u kerjaan u KPK." Meanwhile, from KPK’s side juga kayak, “Iya we know. Nobody’s perfect kan Tapi dengerin dulu dong cerita kita."


Interesting. Gimme all the details…

Sure. Kita akan mulai dari survei yang dilakukan Litbang Kompas terhadap KPK. Dari survei yang dilakukan Mei kemaren, ditemukan sebanyak 41,3% responden nggak puas sama hasil kinerja lembaga antirasuah tersebut. Nggak sampai di situ, dari survei yang sama, citra positif terhadap KPK tuh diketahui jadi yang paling rendah dibanding lembaga negara yang lain. Cuma 56,1% yang menyatakan positif, beda jauh sama TNI yang mencapai 89,8% dan Polri dengan 73,1%. Even DPR yang… you know, kebijakannya sering bikin esmosi tuh masih dapat citra positif sampai 62,6%.


HMMMM….

Hal ini ofc menarik perhatian dong. “Ada Apa Dengan KPK? Kok bisa sampai sejeblok itu hasil surveinya?” Nah, hal ini juga yang kemaren disampaikan oleh Komisi III DPR RI dalam rapatnya bareng pimpinan KPK, guys. Anggota Komisi III dari Fraksi PDI Perjuangan, yang juga mantan Jubir KPK, Johan Budi kemaren nanya, “Emang ada kendala apa di KPK? Kalo ada mending dibahas sekarang deh,” gitu kan.


Terus apa katanya? 

Nah, dijelaskan oleh Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, kendalanya tuh giniguys: “”Problem di KPK itu kalau boleh saya sampaikan ada beberapa yang menyangkut kelembagaan. Mungkin juga regulasi, dan juga SDM." Yep, kita bahas satu-satu deh ya. Pertama terkait kelembagaan. Pak Alex jelasinnya case pemberantasan korupsi di Indonesia tuh nggak bisa disamain dengan negara lain kayak Hong Kong atau Singapura. Pemberantasan korupsi di dua negara ini kan diketahui udah bagus banget ya, nah Indonesia tuh nggak bisa kayak gitu kalau kata Pak Alex.


Why?

Hal ini kemudian mengarah ke faktor regulasinya. Ngomongin regulasi, ofc yang diomongin ya Undang-Undang dong. Nah menurut Undang-Undang, mau itu di UU yang lama ataupun yang baru, KPK tuh menjalankan fungsi koordinasi dan supervisi barengan sama dua lembaga lainnya, which is Polri dan juga Kejaksaan. Pertanyaannya sekarang, apakah koordinasi dan supervisi antara KPK, Polri, dan Kejaksaan udah bener? Pak Alex bilangnya, “Harus saya sampaikan Bapak/Ibu sekalian, tidak berjalan dengan baik." Yep, masih ada ego sektoral di sini katanya. Kayak, kalau jaksa atau polisi yang ketangkep KPK nih, pasti Kejaksaan/Polri udah nggak mau koordinasi lagi itu.


Yeu itu mah masalah SDM-nya aja nggak sih…

Nah soal SDM, DPR juga punya pandangannya sendiri nih. Terutama terkait SDM-nya KPK. Dalam hal ini, Anggota Komisi III dari Fraksi Demokrat, namanya Benny K. Harman meng-highlight masalah Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron, yang melaporkan Dewan Pengawas KPK ke Bareskrim Polri. Kayak, kok bisa saling serang gitu sii. Terus, belum lagi masalah mundurnya Wakil Ketua KPK, Lili Pintauli. In case you need some refresher, Lili Pintauli ini Wakil Ketua KPK yang diduga melakukan gratifikasi, guys. Nah, pada saat kasusnya lagi ditangani sama Dewas, eh doi malah mundur. Jadi ya gitu, konflik internal + masalah kelembagaan: Ya bubar sudah.


Kumaha ini KPK???

Nah makanya itu guys, dengan segala masalah yang ada di KPK, Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata kemaren bilang gini: “Saya harus mengakui secara pribadi 8 tahun saya di KPK kalau ditanya apakah Pak Alex berhasil? Saya tidak akan sungkan-sungkan, saya gagal memberantas korupsi Bapak/Ibu sekalian, gagal."


Terus...

Well, ibarat kata anak SMA aja gagal masuk PTN juga nyoba lagi tahun depan yekan. Nah tapi kalau buat KPK, case-nya rada sulit nih, guys. Yep, rada sulit buat bangkit dari sebuah kegagalan. Soalnya nih, kalau kata Ketua KPK, Nawawi Pomolango, komitmen di daerah juga masih kurang. Terutama terkait komitmen kepala daerah dalam pemberantasan korupsi. Buktinya, di daerah juga masih banyak ditemukan tindak pidana korupsi.


I see. Anything else I should know? 

Jadi ya gitu intinya, guys. Oh, FYI, momen rapat kemaren tuh jadi momen terakhir pimpinan KPK yang saat ini menjabat ketemu Anggota DPR di forum resmi. Soalnya, pimpinan KPK juga mau lengser bentar lagi. Nah karena mau lengser, maka panitia seleksinya sekarang lagi pusing mencari sosok pimpinan yang baru untuk Komisi Pemberantasan Korupsi. Adapun pendaftarannya sendiri udah dibuka sejak 26 Juni kemaren sih, guys. Dari berbagai kabar burung yang beredar, udah ada beberapa nama yang ke-spill mencalonkan jadi pimpinan lembaga tersebut. Mulai dari Praswad Nugraha, Harun Al Rasyid, sampai the legendary Novel Baswedan. 

 

When the badminton arena is mourning.....

Due to Zhang Zhi Jie’s death.

Atlet pebulu tangkis asal China, Zhang Zhi Jie diumumkan meninggal dunia saat bertanding di Badminton Asia Junior Championship 2024, yang digelar di Yogyakarta, hari Minggu (30/6) lalu. 


Dalam keterangan tertulis yang dirilis PBSI dan Badminton Asia, kronologinya tuh gini: Hari Minggu malam kemaren, Zhi Jie lagi dalam pertandingan melawan Kazuma Kawano, atlet asal Jepang. Di pertandingan itu, Zhi Jie tuh sempat kasih perlawanan sebelum akhirnya kolaps waktu lagi nunggu service-nya Kawano. Nggak cuma pingsan, Zhi Jie bahkan dilaporkan sempat kejang juga di situ, sampai akhirnya dibawa ke rumah sakit. Sayangnya, dalam perjalanan ke rumah sakit, nyawanya udah nggak tertolong lagi. 


Dalam keterangannya, PBSI dan Badminton Asia menyebut, "Badminton Asia, PBSI, dan panitia penyelenggara turut berduka cita dan menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada orang tua Zhang, keluarga, dan Asosiasi Bulutangkis China (CBA)."


Menyikapi kematian Zhi Jie, banyak pihak yang menyayangkan kejadian ini dan menilai tim medis tuh nggak sigap di sini. Bahkan, butuh waktu 1 menit 20 detik dari detik Zhi Jie kolaps sampai akhirnya dapat pertolongan pertama. Kayak, lama banget kan? Ini juga yang disesalkan pihak keluarga, guys. “Kenapa lama banget?” 


Nah menjawab hal ini, PBSI bilangnya tim medis emang nggak bisa masuk lapangan pada detik itu juga, guys. Tim medis baru bisa masuk ke lapangan setelah dapat approval dari referee alias wasit di pertandingan tersebut. Pihak PBSI bilang hal ini udah sesuai sama peraturan pertandingan dari Badminton World Federation aka BWF. 


Zhang Zhi Jie yang baru berusia 17 tahun ini sendiri disebut jadi punya potensi gede bagi bulu tangkis China. Tahun lalu, Gelar juara berhasil dia dapatkan pada ajang Kejuaraan Badminton Asia U-17. Terus tahun ini, tahun ini, Zhi Jie merebut gelar juara Kejuaraan Junior Belanda. dan jadi runner up di turnamen junior yang digelar di Jerman.


Rest in peace, Zhang Zhi Jie. 

 

"Belakangan sepi,"

Gitu guys komentar anggota Komisi III DPR RI Benny K. Herman pas ngomentarin soal progres Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang udah lama banget nih, ngga nge-OTT aka Operasi Tangkap Tangan pejabat yang diduga melakukan tindakan korupsi. Pak Benny nanya, apakah berkurangnya OTT ini karena korupsi berkurang atau apa? plz KPK kasih tau....

When you're single and no one texted you other than your ojol orders...

 

Announcement

No one bought us coffee today :(


Mau ikutan nraktir tim Catch Me Up! kopi? Here, here...just click here Dengan mendukung, kamu nggak cuma beliin kopi yang menemani kami nulis, namun kamu juga udah men-support kami untuk terus berkarya dan membuat konten-konten berkualitas yang imparsial dan bebas dari kepentingan. Thank you so much!

 

Catch Me Up! recommendations

Just... in case you need to read some horoscope today.

© 2025 Catch Me Up!. All Rights Reserved.