Here's your 360º updates on Captain Philip Max Mehrtens...
Who's finally been freed!
Finally!!! Setelah 1,5 tahun disandera oleh Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua, hari Sabtu (21/9/2024) lalu, pilot Susi Air Captain Philip Max Mehrtens akhirnya dibebaskan nih, guys. Doi dijemput langsung oleh aparat yang bertugas di Distrik Maibarok, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan. Yang harus kamu tahu adalah, banyak kisah di balik pembebasan Kapten Philip. Termasuk dugaan suap yang dilakukan pemerintah Indonesia ke pimpinan OPM-KKB, Egianus Kogoya. “Nih kita kasih duit. In return bebasin tuh pilot”. Apakah benar begitu? Keep reading deh.
Hold on, I need some background.
You got it. To freshen you up, kamu inget nggak di Februari 2023 lalu, ada Kelompok Kriminal Bersenjata aka KKB yang menyerang pesawat Susi Air di Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan? Nah, pesawat itu kemudian dibakar, dan pilotnya yang berkebangsaan New Zealand atas nama Philip Max Mehrtens juga disandera sama mereka. Dalam tuntutannya, KKB meminta banyak hal ke pemerintah Indonesia kalo mau Captain Philip dibebaskan. Mulai dari duit sampe Papua merdeka. Tapikan ga ketemu, dan sejak saat itu, udah banyak cara yang dilakukan TNI-Polri kita buat membebaskan Captain Philip, tapi zonk mulu.
Okay….
Terus ya udah, setelah trial and error kurang lebih 19 bulan, akhirnya Sabtu (21/09/2024) lalu, Kapten Philip bisa dijemput dan akhirnya bebas. Yeaayyy. Adapun disampaikan Kepala Operasional Satgas Damai Cartenz, Brigjen Faizal Ramadhan, pembebasan ini dilakukan dengan soft approach gitu, guys. Alias dengan melibatkan para tokoh agama, tokoh gereja dan adat Papua, sampai keluarganya pimpinan KKB, Egianus Kogoya, juga dilibatkan.
Keluarganya???
Yep. You read it right. Secara spesifik, pihak Satgas Damai Cartenz menyebut satu setengah tahun ini pihaknya tuh nge-convince si KKB dengan ‘Menyentuh hati” mereka, guys. Kayak, dari sisi kemanusiaannya gitu lah. Di mana si Kapten Philip tuh seorang ayah, dan anak-anaknya butuh sosok bapaknya. Makanya akhirnya Egianus Kogoya tergerak hatinya dan setuju buat melepaskan Kapten Philips.
So that’s how…..
Wait until you hear about: Jubir OPM, Sebby Sambom menyebut pemerintah Indonesia di sini menyuap Egianus Kogoya buat membebaskan Kapten Philip, gengs. In his words, Sebby bilang, "Menyerahkan pilot kepada TNI-Polri dengan tawaran keluarga dan kami sudah mencurigai mereka terima uang suap dari Indonesia,” cenah. Sebby bahkan ngeklaim punya bukti penerimaan suapnya. Makanya Egianus sampe dicap pengkhianat oleh kelompoknya. Menanggapi hal ini, Kepala Satgas Humas Damai Cartenz, Kombes Bayu Suseno menegaskan hal itu cuma propaganda doang. “Tanpa syarat, tanpa permintaan apa pun. Semua demi kemanusiaan," kata Kombes Bayu.
So, how is Kapten Philip?
Ya gitu. Setelah 1,5 tahun lebih dikit disandera, Kapten Philip kondisinya baik kok, guys. agak kurusan since berat badannya juga turun. Tapi yaudah. Dari Kabupaten Nduga, Kapten Philip kemudian dibawa ke Timika, terus lanjut ke Jakarta. Di Jakarta, pemerintah Indonesia kemudian menyerahkan Kapten Philip balik ke pemerintah Selandia Baru. Ada Menko Polhukam Hadi Tjahjanto kalo dari Indonesia bareng Duta Besar Selandia Baru untuk Indonesia, Kevin Burnett. So that’s the story.
Nice...
Terkait berhasil bebasnya Captain Philip, Perdana Menteri New Zealand Christopher Luxon sampe bikin statement loh guys. Beliau menyampaikan pada warganya bahwa Captain Philip udah selamat dan beliau berterimakasih juga pada pihak-pihak yang udah mengurusi upaya pembebasan ini. Selain Pak Luxon, Pak Jokowi juga menyampaikan rasa syukurnya karena Captain Philip udah bebas. Menurutnya, hal ini bisa terjadi berkat kesabaran dan keahlian negosiasi yang dimiliki TNI/Polri dan berkomunikasi sama pihak penyandera.
Everybody is happy, lah ya. Wrap it up pls…
Yep, everybody is happy, guys. Kapten Philip sendiri happy banget akhirnya bisa bebas dan bisa balik lagi kumpul sama keluarga. Keluarga Kapten Philip juga berterima kasih sama orang-orang di Papua karena udah ngejaga Phil dengan sebaik mungkin, memastikan keselamatannya, dll. Bahkan, Susi Pudjiastuti owner-nya Susi Air juga ikutan seneng, guys. Mixed feeling lah. “Sedih dan bahagia bercampur aduk luar biasa,” cenah.