Who's making a historical visit?
Paus Fransiskus
Well, well, well. Minggu ini jadi minggu yang bersejarah di Indonesia nih, gengs. Soalnya, tiga harian ini nih, pemimpin Umat Katolik seluruh dunia aka Paus Fransiskus lagi berkunjung ke tanah air. Tapi jangan salah. Meskipun title-nya Pemimpin Umat Katolik, kunjungan Bapa Paus ini terbilang sederhana banget deh. More on those, scroll down.
Tell me.
Sure. So we repeat: pemimpin tertinggi Gereja Katolik di dunia, Paus Fransiskus sekarang lagi ada di Jakarta, guys. Adapun kunjungan ini menjadi simbol persahabatan, di tengah masyarakat Indonesia yang super beragam ini. Jadi kemaren banget (3/9/2024) beliau udah mendarat di Soetta dan siap meng-kickoff jadwalnya di Indonesia yang bakal berlangsung selama 4 hari. Jadi setelah landing beliau menuju Kedutaan Besar Vatikan di Jakarta Pusat untuk beristirahat, dan rencananya hari ini (4/9/2024) bakal bertemu Presiden Jokowi di Istana Merdeka, kemudian bertemu sejumlah tokoh agama Katolik di Gereja Katedral, Jakarta. Selanjutnya pada hari Kamis (5/9/2024) Bapa Paus dijadwalkan bakal ketemu sama para ulama Muslim dan tokoh antaragama di Masjid Istiqlal, Jakarta. Terus lanjut lagi bertemu penerima manfaat organisasi amal di kantor Konferensi Waligereja Indonesia aka KWI, di Jakarta Pusat. Nah sorenya, baru Misa Suci di GBK, guys. Dipastikan ada sekitar 80 ribu umat Katolik dari seluruh Indonesia yang bakal hadir di sana. Di hari terakhir, Jumat (6/9/2024), Bapa Paus dijadwalkan bertolak menuju Port Moresby dari Soetta sekitar pukul 9.45 WIB.
Whooooa so exciting!
We know rite. Kenapa banyak warga Katolik yang excited sama kunjungan ini, ya karena ini jadi kali pertama Bapa Paus berkunjung ke Indonesia setelah puluhan tahun lalu. Yep, for the records, pemimpin Umat Katolik itu cuma pernah berkunjung ke Indonesia 3 kali. Paus pertama yang berkunjung ke sini tuh ada Paus Paulus VI di Desember 1970 lalu. Ke Jakarta doang tuh waktu itu. Terus abis itu ada juga Paus Yohanes Paulus II yang juga datang ke Indonesia Oktober 1989 lalu. Waktu itu lumayan keliling tuh, semingguan Paus Paulus II ke Jakarta, Jogja, Medan, bahkan sampe Maumere.
Okay….
Terus udah tuh. Dari Paus Yohanes Paulus II, Gereja Katolik kan sempat dipimpin oleh Paus Benediktus. Cuma for some reasons beliau ngga sempat ke sini sampai pensiun. Selanjutnya, posisi Paus digantikan oleh Paus Fransiskus yang berasal dari Argentina dan baru sekarang lagi nih, pemegang tahta tertinggi di Vatikan berkunjung lagi ke Indonesia. Sebenernya kata Pak Jokowi, rencana Paus Fransiskus dateng ke Indonesia tuh udah ada sejak beberapa tahun lalu. Tapi kehalang Covid-19 kan. In that sense, baru sekarang nih Paus Fransiskus datang ke sini.
Welcome!
Yes yesss and you know what's so awesome about him? Di tengah drama kelas menengah yang menurun, pengangguran banyak, gratifikasi sampe anak pejabat naik jet, kunjungan Pope Francis ke Indonesia kali ini tuh jauh banget dari berbagai hal yang luxurious dan penuh keglamoran. Kayak, sebagai Pemimpin Gereja Katolik tertinggi di dunia, bisa aja dong Bapa Paus terbang ke sini pake jet pribadi, (anak-mantu presiden aja bisa lol), lalu pas nyampe sini nginepnya di hotel-hotel berbintang di sekitaran Bundaran HI atau Kuningan sana. Terus ke mana-mana pake mobil mewah, atau semacam mobil anti peluru gitu. Bisa aja kan? Nah tapi ini nggak, guys.
Serius??
Serius. Paus Fransiskus terbang dari Roma ke Jakarta pake pesawat komersial tau. Pesawat Alitalia namanya. Jadi bareng staff dan wartawan lain sama kayak kita-kita ini. Terus, pas landing di Soetta, Bapa Paus yang dijemput sejumlah tokoh kayak Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dll langsung otw naik apa tebak coba? Toyota Zenix Hybrid! Terus yang bikin salfok lagi, Bapa Paus ini kemaren duduk di depan, samping supir. Nggak di belakang. Menarik bukan? Menanggapi hal ini, pihak Toyota sendiri sih bilang ini emang inisiatifnya Paus sendiri mau pake mobil yang udah biasa dipake sama masyarakat.
Terus terus?
Sekarang kita bahas akomodasinya. Yang harus kamu tahu adalah, selama berada di Indonesia, Paus Fransiskus tuh nginep di Kedutaan Besar Vatikan, guys. Jadi nggak di hotel samsek. Adapun disampaikan oleh pihak panitia, alasan beliau nginep di Kedubes ya karena beliau pengen feels like home to the fullest gitu lo. Yang suasananya tuh sama dengan rumah aslinya di Vatikan sana. Makanya nggak mau di hotel.
Sungguh amat merakyat dan sederhana sekali. Now tell me about Misa Akbar tomorrow…
We know rite. Speaking of Misa Akbar besok (5/9/2024), kamu harus tahu bahwa ga semua Umat Katolik diperbolehkan masuk area GBK ygy. Cuma yang punya gelang tiket aja. Lainnya, ya live streaming-an aja deh. Oh, sama satu lagi mimin mau kasih tahu. Kayak event-event besar lainnya di GBK, jadi besok kamu yang di Jakarta besok better hindari dah tuh jalan seputaran GBK. Karena ya ada rekayasa lalu lintas yang diatur TMC Polda Metro Jaya, guys. Pj Gubernur Jakarta Heru Budi sendiri udah bilang WFH aja kan besok. Jadi ya, WFH aja deh, guys. Kantor kamu WFH ga?
Yadong. Anything else?
FYI dari tadi ngomongin kunjungan Paus Fransiskus, perjalanan Paus Fransiskus kali ini juga jadi history since trip beliau kali ini adalah trip terpanjang dan terjauhnya sejak menjabat sebagai pemimpin Umat Katolik. Iya, setelah dari Jakarta, Bapa Paus akan lanjut lagi ke Papua Nugini, Timor Leste, sampai ke Singapura. Trip ini sendiri merupakan perjalanan apostoliknya beliu di mana apostolik tuh artinya utusan. That being said, dengan adanya perjalanan ini, Bapa Paus jadi utusan Tuhan Yesus agar merangkul semua bangsa manusia.