Kunjungan Kerja Presiden Prabowo Ke Timur Tengah

Admin
UTC
9 kali dilihat
0 kali dibagikan

A-Z about lawatan lima negara Timur Tengah Presiden Prabowo

Here's all you need to know.
Guys, saat ini Presiden Prabowo tengah melakukan kunjungan kerja ke lima negara di Timur Tengah dan Turkiye, yaitu Uni Emirat Arab (UEA), Turkiye, Mesir, Qatar, dan Yordania. Perjalanan ini dilakukannya untuk memperkuat hubungan diplomatik, dan yang pasti, mencari penyelesaian aksi genosida di Gaza.

Tell me about it.
Yep, memang dari segi lokasi Indonesia jauh dari kawasan Timur Tengah yang berkonflik. Tapi, Indonesia sebagai negara dengan penduduk Muslim terbesar di dunia punya kewajiban buat jadi garda terdepan dalam upaya penyelesaian konflik di Gaza. Selain itu, Presiden Prabowo juga menyinggung kalau Indonesia sebagai negara non-blok juga harus selalu menerapkan peran bebas aktifnya tanpa memihak blok mana pun.

Terus gimana perjalannya?
Well, pertama Pak Prabowo bertandang ke Uni Emirat Arab di mana beliau bertemu Presiden UEA, Mohammad bin Zayed di Istana Qasr Al Shatie, di Abu Dhabi. Dari pertemuan itu, kedua pihak menyepakati dan menandatangani delapan Memorandum of Understanding (MoU) dan Letter of Intent (LoI) antara Indonesia dan UEA. Delapan dokumen itu terdiri dari empat kerja sama antar pemerintah dan empat kerja sama antar pelaku usaha. Selanjutnya, Presiden Prabowo melawat ke Turkiye dan disambut oleh Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan. Keduanya sepakat buat menjaga stabilitas dan perdamaian dunia setelah bertukar pandangan tentang kondisi geopolitik.

Ada pernyataan apa soal Palestina?
Well, Presiden Prabowo menyatakan kalau Indonesia sama Turkiye bakal bareng-bareng mendukung kemerdekaan Palestina. Nggak hanya itu, dua negara juga mendukung perdamaian di Suriah dan Ukraina. Selain bertemu Erdogan, di Turkiye Presiden Prabowo juga mendatangi Parlemen Turkiye dan berpidato. Dalam pidatonya, Presiden menyampaikan bahwa saat ini dia dan jajarannya sedang melakukan transformasi untuk Indonesia yang lebih baik, dari perbaikan ekonomi sampai pemberantasan korupsi. Terus, dalam kunjungan ini nih, ide soal evakuasi warga Gaza ke Indonesia muncul.

Ya elaah...

Ya emang banyak yang nolak ya guys, even Turkiye-nya sendiri. Anyway, lanjut ke Mesir, Pak Prabowo ketemu sama Presiden Republik Arab Mesir, Abdel Fattah El-Sisi. Dalam momentum itu, keduanya menandatangani Pernyataan Bersama tentang Kemitraan Strategis Indonesia-Mesir. Lewat kemitraan ini, kedua negara punya komitmen buat memperkuat kerjasama di bidang politik, ekonomi, keamanan, pertahanan, hubungan budaya dan pendidikan, juga hubungan antar masyarakat. 

Masih lanjut?

Lanjut. Dari Mesir, Presiden melanjutkan lawatan ke Qatar dan bertemu dengan Emir Qatar, Sheikh Tamim untuk membahas berbagai isu strategis dan peluang kerja sama. Dengan Qatar, Indonesia menandatangani MoU di Istana Amiri Diwan, Doha, Qatar pada Minggu (13/4). Hal lain yang disoroti adalah investasi Qatar ke BPI Danantara senilai 2 miliar dollar AS atau setara Rp3,5 triliun.

Terakhir ke Yordania, kan?
Yep, the last one, Presiden Prabowo berkunjung ke Yordania aka tempatnya exile. Makanya, doi bestie banget nih, sama Raja Yordania, Abdullah II bin Al-Hussein. Bahkan, sang Raja juga menyambut langsung Presiden di Istana. Dalam lawatan itu, kedua pemimpin negara membahas peningkatan kerjasama dan langkah-langkah strategis apa yang bisa dilakukan demi mewujudkan perdamaian di Gaza.

Now, what's next?
After rangkaian lawatan ke lima negara di Timur Tengah dan Turkiye rampung, Presiden Prabowo pulang ke Tanah Air. Presiden tiba di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma pada Selasa (15/4) pukul 07.35 WIB. Setelah mendarat, Presiden disambut Wakil Presiden Gibran Rakabuming, Menkopolkam Budi Gunawan, Mensesneg Prasetyo Hadi, Panglima TNI Jend. Agus Subiyanto, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Back to work lagi, Pak Prabs...

I see. Anything else?
Yes, segera setelah mendarat di tanah air, Presiden Prabowo mengumpulkan jajarannya untuk menggelar rapat di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta. Menurut Menko Polkam Budi Gunawan, rapat itu membahas soal perjalanan Timteng-Turkiye yang dinilai sukses. Misalnya, pidato Presiden di parlemen Turki, investasi Qatar untuk Danantara, hingga pertemuan dengan Raja Yordania yang akrab. Selain itu, Presiden juga membagikan tentang hasil kerjasama dan investasi dengan UEA, Qatar, juga Mesir. Segera setelah tiba dari lawatan luar negerinya, Presiden langsung bertolak ke Istana Merdeka buat menerima kunjungan dari Wakil Perdana Menteri Rusia, Denis Manturov.

© 2025 Catch Me Up!. All Rights Reserved.