Kampanye Pilpres 2024

Admin
UTC
0 kali dilihat
0 kali dibagikan

First stop, the beets and deets on Kampanye Pilpres 2024….

Yang “HMMM ada-ada aja deh”
Well. Hari-H Pemilu makin dekat, sekarang saatnya para capres dan cawapres buat makin kenceng untuk kampanye kan. Literally sehari bisa beda-beda kota nggak tuh. Nah kali ini, kita mau bahas soal para capres ngapain, ke mana, dan ketemu siapa. Let’s go!

I’m ready!
Sure. Jadi gini, guys. Saat ini, masing-masing capres-cawapres tuh kan masih sibuk banget nget nget keliling Indonesia buat kampanye ya. Pokoknya terjun langsung ke masyarakat, dengerin keluhan warga, terus nawarin solusi, mamerin ide, mamerin gagasan, sampai bagi-bagi susu semuanya dilakukan. Supaya apa, ya supaya pas di D-Day 14 Februari mendatang, masyarakat Indonesia pada milih mereka sebagai Presiden dan Wakil Presiden R. Nah yang harus kamu tahu adalah, journey kampanyenya para paslon ini ternyata adaaaaa aja dramanya.

Gimme all the details…
Sure. Kita mulai dari Paslon 01 alias AMIN ygy. Kamu pastinya tahu lah ya model kampanyenya Pak Anies sama Cak Imin tuh kayak gimana? Yep, lewat program “Desak Anies” dan “Slepet Imin” yang rame banget dipadati warga. Pokoknya di tiap kota yang mereka singgahi, program ini jadi agenda wajib dalam rangkaian kampanye mereka. Yang terbaru, Senin kemaren nih, ada Desak Anies yang digelar di kota tempat Pak Anies dibesarkan, Yogyakarta. And yes, sama kayak Desak Anies sebelum-sebelumnya, Desak Anies di Jogja lagi-lagi terkendala masalah venue.

Kenapa???
Perizinannya tiba-tiba dicabut last minute, guys. Well, to give you a little context nih, jadi program Desak Anies ini emang beberapa kali terkendala gara-gara izin make venue-nya dicabut gitu aja last minute sama pihak pengelola. Iya, kayak di Tanah Datar, Sumatera Barat, di Mataram, NTB, beberapa waktu lalu misalnya, juga begitu case-nya kan. Sampe harus pindah lokasi segala. Terus yang di Jogja ini kejadian lagi, guys. Padahal udah bayar DP, izinnya udah di-acc, lagi pasang-pasang sound, eh batal. Jubir Timnas AMIN, Usamah Abdul Azis sih bilangnya mereka masih cari tahu lagi alasannya apa nih tiba-tiba dibatalin sepihak. Jadi ya nggak tahu juga apakah ada penjegalan, intervensi, atau apa.

….
Nah di hari yang sama, little did we know ternyata juga ada yang lagi  di Jogja nih, guys. Yep, it’s none other than Capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Couple yang ini bahkan diketahui sowan langsung ke Kantor Gubernur DI Yogyakarta, dan ketemuan sama Sultan Sri Hamengku Buwono X.  So people be like, “Ga mau suudzon, tapi ngapain u?” Adapun disampaikan oleh Pak Prabowo, agenda mereka ketemuan sama Sultan HB X ini sekadar minta izin aja mau kampanye di Jogja, guys.  Terus Sultan juga bilang pertemuan ini cuma sekadar ngobrol. Ngobrol ke sana ke mari, katanya gitu.

Okay…..
Lebih jauh, dari obrolan yang ke sana ke mari itu, Sultan juga bilangnya mereka di situ cuma sharing aja, guysSharing terkait masalah-masalah yang umum. Nggak ada pembahasan yang khusus, katanya. Namanya juga Pilpres yekan. In his words, gini nih kata Sultan: “Nanti kalau nggak (memberi tahu) ngomong macem-macem ndak percaya temen-temen ya to, kita memang ngobrol macem-macem. Karna memang dalam rangka Pilpres.”

Does it mean
 Sultan HB X dukungnya 02?
Nggak juga, guys. Pemerintah Provinsi DIY legit menyatakan Sultan Hamengku Buwono bakal tetap netral selama Pilpres 2024. Nggak memihak ke salah satu paslon, termasuk 02. Terkait kunjungan kemaren, dalam keterangannya, Humas Pemprov DIY menyebut Sultan ini emang se-open itu, siapa aja yang mau datang, monggo. Toh akhir tahun lalu Capres 03, Ganjar Pranowo juga sempat sowan. Does that mean Sultan dukung 03? Kan nggak juga. Sultan tetap netral, katanya gitu.


Speaking of 
03…..
Ada Mas Ganjar yang kemaren balik lagi kampanye di kandangnya, alias Jawa Tengah. Yep, ini emang bukan kali pertama Mas Ganjar kampanye sebagai capres di sana, guys. Desember tahun lalu dia juga ke sana kan. Ke Wonosobo, Solo, Sragen, dll. Adapun kali ini, kampanye 03 difokuskan ke tiga wilayah, which is Kota Salatiga, Kabupaten Kendal, dan Kabupaten Sukoharjo. Nah, in case you’re wondering, “Kenapa ke Jateng mulu dah?” Ya buat make sure bahwa kandangnya ini bakal tetap solid dukung dia, guys. Secara, dalam keterangannya akhir tahun lalu, Mas Ganjar bilang daerah yang dulu jadi kekuasaannya ini mau direbut!

Awww siapa tuh yang berani merebut Jawa Tengah dari cengkaraman banteng…..
Ehehehehe ya either 01 atau 02 sih, guys. Tapi, kamu pasti masih inget dong kalau cawapres 02 itu masih menjabat sebagai Wali Kota Solo, alias di Jawa Tengah, guys :))). Makanya kemaren, abis dari Jogja, Mas Gibran diketahui langsung cuss ambil cuti empat hari dan lanjut kampanye di Jawa Tengah. Nggak cuma sendiri, Mas Gibran kampanye di Solo ditemani sama Ketua Umum PSI, yang of course adiknya juga, Kaesang Pangarep, dan juga ayahnya, Presiden Joko Widodo. Family trip banget nih???

Busetttt….
Santai, guys. Belom klimaksnya ini. Wait until you hear about: Di Jawa Tengah, Presiden Jokowi ngomongin soal jalanan di sana masih banyak yang rusak. Jadi dalam kunjungan Jokowi kemaren itu kan sekaligus meninjau beberapa projects di sana ya. Kayak rumah sakit, jalan, dll. Nah, ngomongin masalah jalan, di situlah Presiden Jokowi ngomong, “Sudah bertahun-tahun jalan Solo-Purwodadi rusak diperbaiki tetapi tidak kunjung selesai dan tetap rusak.”

Bombastic side eye 
ke “gubernurnya” gatu…
Ya kaaaan? Makanya Tim 03 be like, “Pemerintah pusat ngapain?” Ehehehe. Yep, menyikapi statement Presiden Joko Widodo di atas, Jubir TPN Ganjar-Mahfud, Aryo Seno Bagaskoro menyebut nggak bisa tuh semua pembangunan di Indonesia sepenuhnya dibebankan ke pemerintah daerahIn that sense, pemeretaan pembangunan itu team work, katanya. Team work antara pemerintah pusat sama daerah. Makanya, kalau Presiden Jokowi kritik soal jalanan di Jawa Tengah banyak yang rusak, meaning dia mengkritik dirinya sendiri, kalau kata Mas Aryo mah.

Lagian kenapa pake barengan ke Jateng sih….
Nah soal ini juga. Disampaikan oleh Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, kunjungan Jokowi ke Jawa Tengah tuh nggak ada kaitannya sama sekali dengan kampanye atau Pemilu 2024, guys. (KAYAK, Can. Pejabat. Stop. Acting. Neutral. When. They. Are. Not????!!!) Jadi murni kunjungan presiden aja. Doi bilang Pak Jokowi mau meninjau, mengecek kondisi lapangan, make sure everything is on track, gitu-gitu. Apalagi considering Jawa Tengah tuh salah satu provinsi yang jumlah penduduknya paling banyak ya, makanya harus diliat bener pembangunannya.
 
Okay…..
Jadi ya gitu, guys. Bapaknya kunjungan Presiden. anaknya yang pertama kampanye cawapres, dan anaknya yang terakhir, juga kampanye untuk PSI. Yep, menyikapi hal ini, Mas Kaesang sih bilangnya semua ini rame-ramean di Jateng ini cuma kebetulan aja, guys. Agenda selanjutnya pada ke mana juga PSI nggak tahu, katanya gitu.

Got it. Now wrap it up dulu deh….
Oh, FYI, kampanye Pemilu 2024 ini bakal berakhir di tanggal 10 Februari mendatang, guys. That being said, segala baliho yang gengges banget itu, bakalan lenyap per 11 Februari. Kampanye-kampanye juga bakalan stop kan menuju masa tenang. Nah buat menuju ke situ, mulai dari sekarang banget nih, ada yang namanya Kampanye Akbarguys. Jadi kayak epic closure lah buat capres, cawapres, dan partai pengusung mereka. Kampanye Akbar ini legit diatur dalam Undang-Undang dan diawasi penuh sama Komisi Pemilihan Umum. Jadi kalau ngelanggar aturan, ya siap-siap aja ditegur KPU hehehehe. Adapun closing-an kampanye ini digelar 10 Februari ya, di mana AMIN bakal menggelar kampanyenya di JIS, Prabowo-Gibran di GBK, dan Ganjar-Mahfud di Jawa Tengah.

 
Kamu yang di Jakarta, jadinya ke JIS apa ke GBK nih? Ehehehehe.

© 2025 Catch Me Up!. All Rights Reserved.