All you need to know about: Meletusnya Gunung Lewotobi
Di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Iya guys, kamu harus tahu nih bahwa pada Senin dini hari kemarin, Gunung Lewotobi Laki-laki yang berlokasi di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) meletus. So far diketahui udah ada 10 warga meninggal akibat letusan ini.
Noooo :(
Iya, sebelumnya kamu harus tahu dulu nih bahwa Gunung Lewotobi ini punya dua puncak, yakni yang lebih tinggi, yakni Gunung Lewotobi perempuan yang memiliki ketinggian 1.703 mdpl dan Gunung Lewotobi Laki-laki yang memiliki ketinggian 1.584 mdpl. Nah, meskipun lebih pendek, tapi memang Gunung Lewotobi laki-laki ini lebih sering meletus guys, dibandingkan yang perempuan.
OK terus...
Nah saat ini, Gunung Lewotabi Laki-laki emang lagi berada di Level IV atau level awas, yang merupakan level hati-hati yang tertinggi menurut aturan pemerintah. Yep, hal ini karena pada level ini, erupsi dapat mengancam pemukiman di sekitarnya. Di level ini, jarak aman warga adalah sejauh 7 km dari puncak, dan mereka juga dilarang untuk berada dalam radius tersebut. Selain itu, Gunung Level Awas juga mengalami peningkatan aktivitas vulkanik kayak letusan diikuti semburan abu, uap, sampe erupsi dalam kurun 24 jam sejak statusnya diberikan. Nah guys, sampe 4 November lalu, tercatat cuma gunung Lewotobi Laki-laki ini nih, yang berada di Level Awas.
I see...
Adapun kejadiannya, sejak Minggu malam (3/11/2024) sampai Senin (4/11/2024) dini hari tuh warga setempat merasakan terjadinya gempa vulkanik yang ngga berhenti. Menurut catatan Badan Geologi, gempa ini terjadi sebanyak 112 kali, sedangkan vulkanik dangkal (VB) sebanyak 17 kali. Angka ini menunjukkan peningkatan aktivitas vulkanik karena biasanya, gempa gini tuh hanya berkisar 10-12 kali vulkanik dalam satu hari.
Ooooo...
Selanjutnya erupsi terjadi di beberapa desa yang berada dekat dengan titik vulkanik sebelum akhirnya warga dievakuasi. Akibat dari erupsi ini, sepuluh orang meninggal yang terdiri dari lima laki-laki dan lima orang perempuan. Adapun para korban tewas berasal dari dua desa yang ada di daerah tersebut.
How about the rest?
Well, aparat gabungan langsung mengarahkan warga lainnya untuk mengungsi jauh-jauh dari pusat aktivitas gunung sambil terus memastikan tidak ada warga yang tertinggal. Saat ini, Pemkab Flores Timur udah menyiapkan tiga titik pengungsian yakni Desa Bokang, Desa Lewolaga, dan Desa Konga di Kecamatan Titehena. Selanjutnya, BPBD, TNI dan Polri bakal terus memastikan warga selamat dan menyediakan logistik lainnya di lokasi pengungsian kayak dapur umum, toilet, sarana ibadah, gitu-gitu.
Alrite. Anything else?
Well, kamu harus tahu guys bahwa akibat erupsi ini, 14 penerbangan dari dan menuju Bandara Internasional Komodo dibatalkan oleh pemerintah setempat. Hal ini karena menurut Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Komodo Ceppy Triono, abu dari erupsi Gunung Lewotobi ditemukan pada jalur penerbangan di Bandara Komodo hingga kondisi ini bakal sangat mengancam keselamatan. "Bandara tetap buka, tapi pesawatnya tidak terbang karena alasan keselamatan penerbangan," gitu ceunah.