Friday Pause: Kissy face, kissy face 😘

Admin
UTC
33 kali dilihat
0 kali dibagikan

Good morning

Rise and shine! We know this week's gonna be one of the best weeks: Payday has finally arrived! You’ve got your weekend planned, and you probably already have a list of where to go tonight. Now, let’s make it even more exciting...

 

For the love of meme: Us, pertama kali naik TJ.....

 

When you’re in the era of â€œDeket sama orang baru”......

Make sure you follow: three-month rule.

Yuhuuuu. Siapa yang di sini lagi butterfly in the stomach era? Tiap malem yang biasanya scrolling TikTok, ini udah standby WhatsApp. Cieeee
. Seru ya lagi deket sama orang baru. Kenal di mana sih? Bisikin mimin dong
.


Terus, udah berapa lama tuh deketnya? (Si kepo banget urusan orang, help). 

Sorry banget bukannya apa-apa ya, guys. Di 2024 ini, masih banyak banget muda-mudi yang deket doang tapi nggak jadian tau. Atau, deket doang terus dibilang, “Jalanin dulu aja ya” (Jalannya sampe mana? Nggak ada yang tahu ehehehe).


Worry not, everybody. 

Here at Catch Me Up! kita punya program, guys. Namanya Program Pemberantasan Situationship! Udah kayak programnya pemerintah ga tu ehehehe. Jadi di sini, kita kasih kamu tips apa yang harus dilakukan ketika lagi deket sama orang baru. Biar nggak ada lagi HTS-HTS-an di muka bumi ini, guys. 


So now, everybody meet: 3-Month rule.

Gini gini, sebelum memulai suatu hubungan, penting banget buat kamu mengukur “Ni orang serius nggak sih?” “Jangan jangan ni orang cuma penasaran doang," gitu-gitu lah. Kapan waktunya kamu mengukur hal itu? Ya di tiga bulan sejak kalian deket, guys. Yep, tiga bulan. Lumayan lama untuk bisa kenal satu sama lain, tapi nggak kelamaan juga, jadinya nggak buang-buang waktu sama yang nggak pasti. Gitu lah kira-kira.


In that sense, ada beberapa Do’s and Don'ts yang harus diperhatikan selama tiga bulan waktu krusial ini. Sini kita bahas.


Do’s: 

  • Ngobrol satu sama lain. Yep, first things first, tiga bulan tuh bukan waktu yang bentar lah ya buat kamu ngobrol dan akhirnya kenal satu sama lain. Nah, selama ngobrol itu, kamu kudu tahu nih dia tuh personality-nya kayak apa, value-nya seperti apa, ke depannya dia mau kayak gimana, dll. Terus di situ baru bisa dinilai sendiri cocok nggak nih sama kamu. Misal, kamu random aja cerita, “Aku nggak bisa masak tau.” Terus dia jawab, “Lah, entar yang masakin aku tiap hari siapa dong? Nyuci bisa? Yang nyuciin baju kotor aku siapa kalo aku sama kamu? Yang ngurusin aku siapa ntar?” DUARRR tertampar realita ketemu cowok patriarki ehehehe. 
  • Kenali red flags dan green flags-nya. Masih nyambung sama yang atas nih. Again, tiga bulan tuh bukan waktu yang singkat ya buat kamu bisa tahu personality dia kayak apa. Jadi, harusnya kamu juga bisa notice apa green flags dan red flags-nya nih orang, guys. Kayak, kalo lagi marah apakah dia tipikal yang langsung meledak-ledak saat itu juga atau dipendam? Atau dia abusive? Terus, dia suka sok-sok ngatur nggak jelas gitu juga nggak? OHHH atau justru five love languages diborong semua sama dia? Cari tahu dulu itu sebelum pacaran, guys. Kalau udah tahu, baru bisa diputuskan kamu mau lanjut atau enggak sama nih orang. 
  • Diskusi “Ini kita arahnya ke mana ya?” Ini penting banget tahu guys buat di-discover selama tiga bulan dekat. Kayak, chat-an tiap malem, jalan bareng, makan gultik di Blok M, dll kalau ternyata cuma dianggap temen aja kan sama aja bo'ong ya. Ya nggak papa sih, tapi mending diomongin dari awal nggak sih? Biar nggak berharap juga gitu lo. Nah, perkara ini yang harus clear di tiga bulan itu, guysIn that sense, kalau selama tiga bulan dia nggak nembak-nembak juga misalnya, ya langsung tanya aja, simple â€œKita ini apa sih?” Kalau ternyata dibilang, “Aku nyaman sama kamu tapi aku masih belum bisa lupain mantan aku,” tandanya balik lagi ke kamu, mau udahan atau gas terus nungguin dia sepenuhnya lupain tu mantan. 


Don'ts:

  • Jangan apa-apa barenggg mulu. You read it right. Di tiga bulan pertama kenal, jangan keseringan ketemu sama dia deh, guys. Secara kalo kalian udah selengket itu padahal baru kenal, kamu jadinya bakal terlalu baper sama dia. Terlalu baper ini nggak bagus loh, karena kamu jadi nggak bisa mikir dengan jernih lagi. Kayak kamu maunya apa, kamu butuhnya apa, dll. Mending tipis-tipis dulu aja. Sip?
  • Jangan all out. Guys, inget. Kamu baru kenal sama dia. Kamu belom jadi siapa-siapanya dia. Jadi, jangan all out kayak kamu sayanggg banget sama dia, kamu effort banget sama dia, pokoknya jangan. Kenapa? Karena ketika kamu udah all out, tapi balesan dia ternyata b aja, yang nyesek siapa coba? Ya kamu sendiri. You don't deserve that. Your pure heart doesn’t deserve that.
  • Jangan lupa dengerin hati kamu sendiri. At the end of the day, cuma kamu sendiri kok guys yang tahu ni orang beneran serius sama kamu atau enggak. Dan apakah orang ini orang yang tepat buat kamu atau enggak, ya cuma kamu sendiri yang tahu. Jadi jangan lupa dengerin suara hati kamu yah. Kalau ada yang ngeganjel dikittt aja, percaya deh, itu pasti ada alesannya. 

Anywayscongrats buat yang akhirnya jadian yah! Tapi kalau ternyata kalian udah asing setelah tiga bulan, it’s okay. Anak temennya mamah masih ada :))))).

 

 

Now, your favorite things-to-enjoy list this weekend...

It's all here!

Yep, nothing beats the comfort of being an extended version of couch potato this weekend. So, in case you need some cool recs...


But before...

Rekomendasikan hal-hal yang seru menurut kamu (bisa buku, podcast, video YouTube, apa pun itu, dengan cara mengisi form ini). Nanti, rekomendasimu bakal kita share di weekly tips aka below and let other people know how cool you are! Remember, sharing is caring!

  • Hot and Unbothered podcast for the girlies!!! đŸŽ€ (Anonymous)
  • Nobody wants this di Netflix. Guys, that's how a healthy relationship should look like. Go go!! (Ria)
  • Buat kamu pejuang hidup di mana pun itu, coba dengerin "Percayalah" dari Last Child buat nemenin perjalanan pulang-pergimu. Rekomendasi dari teman rantau aku yang magis banget buat menjaga nyala perjuangan. (siska_aidi)
  • Single barunya Raisa judulnya "Si Paling Mahir". dengerin liriknya sambil meratapi hidup, eh kok netes ini air mata.. Buat pejuang hidup, pejuang rupiah, dan siapapun yang lagi berjuang di luar sana, "Apalah gunanya tangisan, bila tak ada yang jadi ringan." KESINDIR GA LO YANG TIAP MALEM NANGIS? Akulah si paling mahir, terlihat baik-baik saja, hiks. (Habibie)
  • Kali ini mau rekomendasiin lagu-lagu happy, yang cocok banget didengerin jalan kaki di Jakarta jadi kesannya nggak berasa ehehehe. Karena happy di jalan! Plis dengerin deh, playlist ini. Dijamin happy! (Anon)
  • Apa? Kemaren ada yang bilang Peristiwa Mei '98 bukan Pelanggaran HAM Berat? Nonton kesaksiannya Bu Sumarsih di sini deh. Merinding udah 26 tahun nggak pernah dapat keadilan, duh. (Anon)

Yuk guys, jangan lupa kasih rekomendasimu ya! Caranya gampang, klik aja di sini! 

 

Quote of the day

"We deserve to experience love fully, equally, without shame and without compromise."

- Elliot Page-

Thank you note

Thanks to Fadlly and Irsyad for buying us coffee today :). 


(Mau ikutan nraktir tim Catch Me Up! kopi? Here, here...just click hereDengan mendukung, kamu nggak cuma beliin kami kopi yang menemani kami nulis, namun kamu juga udah men-support kami untuk terus berkarya dan membuat konten-konten berkualitas yang imparsial dan bebas dari kepentingan. Thank you so much!)

© 2025 Catch Me Up!. All Rights Reserved.