Friday Pause: I go back to December ❄️☃️

Hello

For the love of meme: You, today.

When the end of 2023 is coming…

• Quantify your individual overperformance. Perlu kalian tau dulu nih, beberapa pekerjaan tuh ada yang punya target dan ada juga yang nggak, guys. Kalo pekerjaan kamu punya target, yha tinggal liat aja kinerja kamu tuh selalu bisa ngelebihin target itu atau nggak. Nah kalo buat pekerjaan yang nggak nggak punya target secara tertulis, kamu bisa menilai kinerja kamu dari dampak yang kamu hasilin, guys. Misal kinerja kamu ternyata bisa nambahin engagement sosmed, inovasi kamu dipakai kantor buat ningkatin selling, atau semacemnya gitu.
• Gather your team achievement. In case kamu kerja dalam sebuah divisi yang terdiri dari beberapa orang, sebenernya kamu tetep bisa kok buat menilai kinerja kamu sendiri. Ofc your office team pasti pernah punya prestasi kan. Kamu bisa mulai self-reflections tuh berapa persen sih peran kamu dalam mewujudkan prestasi itu. Bisa jadi kamu tuh otak sebenernya dari sebuah project yang berhasil atau kamu adalah orang yang punya peran paling krusial di tim ini.
• Reflect on peer compliments. Well, nggak semua yang diucapin temen kantor tuh basa-basi doang lho, guys. Ada beberapa dari mereka yang emang support kamu dan bener-bener tulus kasih masukan atau pujian soal kinerja kamu. Nah dari beberapa pujian yang pernah kamu dapetin itu, kamu renungin dulu tuh apakah emang pujian itu sekedar basa-basi atau emang mereka tulus memuji kamu atas kinerja yang kamu berikan. Dari situ kamu tahu kalo kinerja kamu emang ternyata bagus di mata orang lain.
• Explore your general strengths. Nah ini penting nih. Ofc kamu pasti punya at least satu skill di atas rata-rata yang bisa bikin kamu kerja di kantor kamu yang sekarang, rite? Nah coba deh explore lebih lagi skill itu dan lihat apakah dampaknya udah berpengaruh juga ke kinerja kamu. Bukan nggak mungkin lho, dari skill yang kamu asah terus menerus ini bisa ningkatin kinerja kamu di kantor dan bahkan bisa ningkatin juga posisi/gaji kamu di sana.
• Nah buat bisa ningkatin posisi or gaji kamu di kantor, kamu juga perlu buat terus bertumbuh, guys. Bertumbuh dalam skill, tanggung jawab, serta planning ke depan. So, here are a few ideas for identifying your growth areas.
• Explore your current challenges. Yep, our lives are full of challenges. Apapun kerjaan kamu, pasti kamu pernah ter-challenged dengan pencapaian temen kantor atau peran baru dari arahan bos, rite? Nah, segala challenges ini sebenernya penting banget buat increase kemampuan kamu. Kamu bisa tau lebih banyak hal setelah kamu menerima segala challenges ini dan terus berupaya memperbaiki apa saja yang kurang dari segala hal yang kamu kerjakan.
• Imagine your future responsibilities. Well, tiap orang tentu punya porsi tanggung jawab yang berbeda-beda. Ketika kamu naik jabatan or gaji, biasanya kantor tuh juga makin berharap lebih ke kamu baik soal target yang makin tinggi atau tanggung jawab yang makin besar. So, ada baiknya nih kalo kamu udah renungkan dulu segala tanggung jawab yang soon or later akan dibebankan ke kamu dan bagaimana kamu menghadapinya. Ini bisa jadi cara yang bagus buat kamu mengidentifikasi peluang yang akan kamu ambil ke depannya.
• Plan for learning opportunities. Don’t stop learning cuz life doesn’t stop teaching. Yep, quote ini emang bener adanya, guys. Soalnya di setiap kesempatan yang kamu punya, kamu bisa belajar banyak banget dari situ. Ofc kamu juga bisa loh buat belajar dari orang-orang lain disekitar kamu atau bahkan lewat mentor sekalipun untuk make sure kalo setiap harinya kamu bertumbuh dalam hal skill maupun pola pikir.

Here’s your first week of December recs…

Rekomendasikan hal-hal yang seru menurut kamu (Bisa buku, podcast, video YouTube, apa pun itu, dengan cara mengisi form ini). Nanti, rekomendasimu bakal kita share di weekly tips aka below and let other people know how cool you are! Remember, sharing is caring!

• Baru aja selesai nonton series Lessons in Chemistry di AppleTV. Sumpah bagus dan keren banget! LITERALLY nyeritain tentang kimiawan dengan berbagai bahasan/teori kimia wkwk, tapi aku yang buta kimia tetep bisa ngikutin keseruannya dan justru jadi belajar banyaaaak hal baru. The whole story juga sangat empowering, ngangkat beberapa struggle sebagai wanita yang hidup di zaman dulu, yet somehow masih relate di masa sekarang. Semoga bisa jadi referensi whattowatch temen-temen weekend ini! 🙂 –@anyamfk
• Pada udah tau belum kalo  MALIQ & D’Essentials baru aja rilis lagu “Aduh“ di berbagai platform musik kesayangan kamu. FYI aja nih, lagu ini jadi perjalanan baru mereka dengan Warner Music Indonesia, guys. (Rifqi)
• Rekomendasi film Are You There God? It’s Me, Margaret di Netflix. Diangkat dari novel tahun 1970, bercerita tentang seorang remaja dalam menantikan doa-doanya dijawab Tuhan. Ringan, lucu, sederhana, penuh pesan, dan cocok nih menjelang akhir tahun untuk review goals tahun ini, mana yang sudah dan belum terkabulkan. (Anon)
• Check this out… Molenvliet Band baru aja menambahkan deretan lagunya di platform Spotify. Buat yang kangen dengan sound era-era britpop, coba dengerin musik mereka deh!!! –@erzi.k
• Aku mau rekomendasiin anime kesukaanku yang lagi on-going. Judulnya Ron Kamonohashi’s Forbidden Deductions dengan genre misteri, cocok buat kalian yang suka series detective. Satu lagi The Apothecary Diaries yang latarnya di Imperial Court in ancient China. Plotnya nyeritain tentang Maomao yang jadi pharmacist, dan mecahin medical mysteries yang terjadi di istana. Kedua anime ini MC nya oke, unik, berprinsip. Sama-sama mengandung plot misteri. Pokoknya worth it buat ditungguin tiap minggunya. Bisa kalian tonton di Netflix ya, guys! (Anon)
• Guys, tau Coldiac kan? Kalian harus dengerin album ketiganya Lemons Made Lemonade deh. Album ini tuh udah berhasil banget membangkitkan rasa positif dan semangat, sekaligus juga menghadirkan musik pop-cerdas gitu. (Rafie)
• Buat yang suka reggae-reggae, coba dengerin lagunya Spawnbreezie – “Don’t Let Go“, lagunya enak buangett didengerin sambil nyantuy, nongki-nongki lucu, atau bisa buat sambil nemenin di waktu kerja. (Anon)

Thank you note