Admin
UTC
1 kali dilihat
0 kali dibagikan
Moin, moin
Good morning! Friday is here, so you’re free to do whatever you want after work. From happy hour with friends or do a nightly jog around your neighbourhood, just do whatever makes you happy! Now, to make your Friday sweeter, you can listen to our podcast here, or scroll down… Happy weekend!
For the love of Meme: Always, coffee…
When you know the world revolves around you…Yep, if you’re confident.
Buat kamu yang selama ini kurang percaya diri, suka merasa insecure, kurang terus, ga berani stand up depan publik, dan kalo ketemu orang yang narsis suka mikir, “Brooo, if I can get at least 1% of your confidence my life would’ve been much easier,” we got you.
Emang guys, jadi orang yang pede itu susah-susah gampang. Apalagi kalo kamu grow up di lingkungan toxic yang kayaknya kamu adaaaa aja kurangnya. Misalnya, bokap/nyokap yang ngga pernah memuji pencapaian kamu, dunia kerja yang full pressure tapi no rewards, atau temen-temen yang julid dan selalu point out kekurangan kamu. Huft ada loh lingkungan kayak gini 🙁
Nah yang perlu kamu tahu guys, membangun self-confidence itu sama kayak menyiram bunga. Kalo terus-terusan disiram afirmasi dan kata-kata positif, kamu bakal hepi dan pelan-pelan kepercayaan diri kamu tumbuh. Tapi kalo terus-terusan ga di-acknowledge, diliatnya kurang terus, dan kadang dihina, ya kamu sebagai bunga juga bakal sedih, layu dan akhirnya menghilang bersama kerumunan lainnya. Terus ya kamu jadi another average person with average life aja.
Well, the good news is, you can always choose to stand out. Ga ada yang nyuruh kamu untuk jadi average aja kok. All you need is a spoonful of self-confidence, self-esteem, good outlook in life and voila! Kamu jadi lebih bahagia deh. Nah, untuk membangun kepercayaan diri tadi, ini dia beberapa hal yang bisa kamu lakukan:
- Get things done. Pertama, kamu harus tahu bahwa rasa pede itu bisa muncul dari diri sendiri kalo kamu berhasil mencapai pencapaian tertentu. Iya, misalnya nih kamu punya target untuk bisa lari pagi at least seminggu tiga kali. Kalo target itu tercapai, tentunya kamu akan feel good about yourself. Makanya, kamu bisa coba ni guys bikin pencapaian-pencapaian kecil setiap harinya demi memupuk self-confidence tadi. Misalnya, hari ini mau makan sehat, besok mau lari pagi di GBK, atau Minggu mau belajar masak. Nah ketika kamu berhasil memenuhi target itu, kamu bakal kayak: Eh bisa juga gue ya. Jago ya gue. Hebat ya. Nah jadi pede kan tu..
- Monitor your progress. Selanjutnya, kamu pasti punya goals besar dong? Misalnya, pengen naik jabatan, pengen lanjut S2, pengen turun 10 kilo, nah untuk mencapai goals-goals tadi, coba kamu break down kecil-kecil, guys. Misalnya nih kamu mau S2, kamu mulai dengan belajar TOEFL, terus tes TOEFL, terus nyiapin berkasnya, nah itu adalah goal-goal kecil yang perlu kamu capai demi meraih goal besarnya, which is S2 di Harvard (amiiiin). Again, dengan memonitor pencapaian kamu yang kecil-kecil ini, kamu jadi bisa memupuk kepercayaan diri, jadi kamu bakal terlatih untuk mikir: Ah yang kecil-kecil gini aja bisa, yang gedenya pasti bisa juga. Ihihihiy
- Be fearless. Jangan takut sama yang namanya gagal, guys. Gagal tuh bukan musuh kamu. Musuh kamu yha dirimu sendiri *Tsahhh… On a serious note, tiap kali kamu punya goal yang gede dan kamu nggak yakin bakal bisa mencapainya, udah take a break aja. Kumpulin semua keberanian yang ada dalam dirimu, dan coba. Gagal? Coba lagi. Gagal lagi? Coba lagi. Inget, a wise man said, “Gagal paling ultimate itu adalah ketika kamu memutuskan untuk menyerah. Selama belum menyerah, kamu bukan gagal namanya.”
- Do the right thing. Inget ya, semua orang pasti punya values atau prinsipnya masing-masing. Ada yang: ga mau ngutang karena takut riba’, atau ada yang punya prinsip ga mau minum alkohol, atau ngga mau korupsi duit kantor *wwkwkwk* atau ngga mau boong sama orang tua. Whatever your value is, selama itu baik dan ngga berlawanan sama hukum yang ada, go for it, guys. Berpegang teguhlah dan jangan gampang goyang sama dunia gemerlap ini ahahahaha. Dengan berpegang teguh pada prinsip, artinya kamu percaya sama diri kamu sendiri dan bahwa kamu emang punya prinsip. Secara psikologis, ketika kita percaya pada value yang kita pegang, artinya kita juga percaya pada diri kita sendiri bahwa kita berpegang pada hal yang benar. Jadi pede lagi kan tuh. Gue bener kok. Gitu kira-kira.
- Stand up for yourself. Dalam menjalani kehidupan ini, pasti ngga sekali dua kali kamu menghadapi kondisi di mana keputusan hidupmu dipertanyakan orang seperti: “Yakin lo mau resign dan mulai bisnis sendiri? Nanti gagal loh!”, “Yakin bisa turun berat badan? Paling juga besok udah cheating lagi”, “Yakin bisa lulus proposal skripsi? Itu skripsi lo aja masih berantakan,” dll dll. Cape kan dengerin diri kamu sendiri diragukan orang? Makanya, stand up for yourself. Kamu ga usah hiraukan orang yang meragukan kamu, dan kalo kamu yakin kamu bisa, percaya aja. That’s God telling you keep moving forward, guys.
- Bodo amat sama omongan orang. Kamu udah berusaha untuk melakukan hal yang menurutmu benar, udah bisa stand up for yourself, sekarang saatnya kamu untuk bodo amat sama omongan orang. Karena percayalah, salah satu faktor utama yang bikin kamu nggak pede adalah because you care too much about what people say. Kamu jadi nggak pede pakai rok karena dibilang nggak cocok. Kamu nggak pede pakai kaos warna cerah karena dibilang mendingan pakai hitam aja, dll. Mulai sekarang, kamu nggak usah peduliin omongan orang lain. Just you do you.
- Lakuin apa yang bikin kamu senang. Last but not least, lakuin apa aja hal yang bikin kamu senang, guys. Misal, kamu suka sepedaan, kamu suka main tenis, atau sekadar rebahan sambil nonton Netflix? Go for it. Kalau kamu udah merasa seneng puoll gara-gara melakukan hal-hal tadi, kamu pun somehow jadi ngerasa percaya diri deh. Kayak, “Apa apa? Lo pada mau apa? I’m ready, I am fulfilled, I am enough.” Kalo udah ngerasa cukup sama diri sendiri, kita jadi ga perlu validasi apalagi approval dari orang lain ga siiih?
Finally, our weekly cool recommendations are here!
Guys, we know you have your weekend plan all figured out: Staying in, going out, binging on Netflix, you do you. But in case you need some recommendations on cool stuff, you know the drill. It’s down there~
But before…
Rekomendasikan hal-hal yang seru menurut kamu (Bisa buku, podcast, video YouTube, apa pun itu, dengan cara mengisi form ini). Nanti, rekomendasimu bakal kita share di weekly tips aka below and let other people know how cool you are! Remember, sharing is caring!
- Masih ingat Raisa yang bawain “Biar Menjadi Kenangan” di konsernya Ahmad Dhani? It’s available on all DMP now. Iya, “Biar Menjadi Kenangan” yang sebelumnya dipopulerkan Reza Artamevia dan Mazaki Ueda, sekarang di-remake sama Raisa dan Ahmad Dhani. Sama sama enak, guys. Asli dari “Bahasa Kalbu” sampai yang ini, Raisa ga pernah gagal kalau nge-remake lagu. (Gogo)
- I do really recommend Catch Me Up! readers to read “As long as the Lemon Trees Grow” by Zoulfa Katouh. The setting, the characters, and the story line are really impressive. Baca buku ini tuh kek naik roller coaster, semua emosi ada di sini mulai dari senang, sedih, geram, hopeless. -azp-
- Gue lagi suka bgt nonton MAID yang ada di Netflix dan Ted Lasso yang ada di Apple TV. Heartwarming 🥲 cocok banget di tonton di weekend sama pasangan, terus pas dinner bisa recap yang ditonton. Jangan lupa pulangnya denger podcast Merekam 👋🏽 @merekam___
- Ternyata nonton horror movies sama pasangan itu seru! Kita berdua punya ketakutan kalau nonton sendirian hahaha. Coba nonton “Marui Video” di Netflix! Seakan-akan masuk ke dalam cerita mereka karena POV di tahun 2019-2022 dari kejadian di masa lampau. Seru deh pokoknya! Have a nice weekend all! –tldian
- Bagi kalian yang suka main game, ada game rekomendasi, nih. Namanya Coral Island. Jadi, ini tuh game tipenya mirip banget sama Harvest Moon. Tapi lebih berat grafiknya. Bisa kalian beli dan download di Steam atau Xbox Gamepass. Bisa juga dengan langganan Xbox Gamepass aja, kalian bisa dapetin game ini dengan gratis. (Anon)
- Series “Ted Lasso” di Apple TV baru aja rampungin season tiganya minggu lalu. Ini series yang bener-bener worth watching karena mengandung banyak motivasi dan realita kehidupan. Ted Lasso is never about football. It never was. (Anon)
- Kalian semua wajib hukumnya nonton “27 Steps of May“!! (Trigger warning: ini film triggering yah). It might be hard for penyintas pemerkosaan to watch it tapi Raihaanun dan Lukman Sardi beneran sukses memerankan karakter mereka di sini. Aku baru rewatch lagi kemaren, salah satu film Indonesia yang aku kasih rate 100/100. (Anonymous)
- Our podcast! We’re talking Aturan Baru KPU di Masa Pemilu, Masalah dari climate crisis, dan kontrasepsi untuk kucing. Leggooo…
Yuk guys, jangan lupa kasih rekomendasimu ya! Caranya gampang, klik aja di sini!
Quote of the day
“I’m a greater believer in luck, and I find the harder I work the more I have of it.”
-Thomas Jefferson –
Thank you note
Thanks to Adam, Nabila, Sau, and Ghaziana for buying us coffee today!
(Mau ikutan nraktir tim Catch Me Up! kopi? Here, here…just click here. Dengan mendukung, kamu nggak cuma beliin kami kopi yang menemani kami nulis, namun kamu juga udah men-support kami untuk terus berkarya dan membuat konten-konten berkualitas yang imparsial dan bebas dari kepentingan. Thank you so much!)