Dugaan Kecurangan Pilpres 2024 & Hak Angket DPR, Indonesia Sampaikan Genosida Israel di Mahkamah Internasional, Suhu Ektrem Menyebabkan Kebakaran di Australia, 41 Ribu Ton Pupuk Bocor di Laut Merah

Admin
UTC
1 kali dilihat
0 kali dibagikan

Good morning

Monday is here again! We know, we know, Mondays always feel harder than any other days, but it’s ok. Let’s take it slowly, sit straight, grab your coffee and let’s catch up! With some updates from the weekend. We got this.

Everybody meet: Hak angket.

Soal dugaan Pilpres 2024 Curang.
Ehe Ehe he. Hampir dua minggu setelah nyoblos, Pemilu 2024 masih banget bikin kita penasaran “What’s next???” yekan. Secara, nyoblosnya doang yang kelar, tapi drama-drama setelahnya, ya masih lanjut. Kayak sekuel gitu lo, persis film favorit kamu ehehehe. Nah kali ini, kita mau bahas soal dugaan kecurangan yang terjadi di Pemilu kemaren, guys. JENG JENG!!!! Nah karena dinilai curang, maka banyak deh tuh cara yang dilakukan buat mendalami hal ini. Salah satunya, everybody meet: Hak Angket DPR.
 
Hold on. I need some background. 
You got it. Jadi gini ceritanya, guysAs we all know nyoblos-nyoblosan kan udah lewat ya. Di Pilpres sendiri, based on real count-nya KPU per kemarin pukul lima sore, paslon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, masih memimpin perolehan suara dengan total 58,84%. Mereka unggul jauh dibanding dua pesaingnya, di mana paslon 01, Anies-Muhaimin cuma dapat 24,4%, dan paslon 03, Ganjar-Mahfud lebih rendah lagi, yaitu cuma sebesar 16,76% total perolehan suaranya.
 
HMMMM….
Well, at this point, 02 most likely bakal memenangkan Pilpres dong, di mana 03 dan 01 yaa… kalah. Menurut mereka dan para pendukungnya sih, kalau kalah menangnya fair and square mah gpp ya, guys. Nah tapi ini keadaannya, terdapat banyak banget kejadian yang mengarah ke dugaan kecurangan. Nggak tanggung-tanggung, Indonesian Corruption Watch aka ICW bareng sama KontraS bahkan menemukan sebanyak 310 peristiwa dugaan kecurangan dalam Pemilu 2024.
 
HAH???? Busetttt…
We know, we know. To give you a better context, dugaan kecurangan di sini bentuknya macem-macem nih, guys. Mulai dari pelanggaran netralitas, penggunaan fasilitas negara oleh kandidat (yang nonton Dirty Vote pasti paham), sampai politik uang dan serangkaian kecurangan-kecurangan lainnya. Makanya hal ini di-highlight banget sama banyak pihak kan, termasuk paslon 01 dan 03 aka pihak yang kalah. Mereka juga ngeliatnya ada kecurangan yang terstruktur, sistematis, dan masif di sini. Well, again, kalau kalahnya fair and square tuh gpp banget, guys. Kalau gini… Gimana coba?
 
Terus gmn…
Nah makanya, kedua kubu ini bermaksud untuk membuktikan bahwa kecurangan ini bukan sekadar ‘dugaan’ tapi beneran ada. Makanya, harus dibuktikan kan. Dibuktikannya gimana? Ya lewat penyelidikan. Atas izin siapa penyelidikan itu dilakukan dan siapa yang melakukannya? Ya DPR. So now, everybody meet: Hak Angket DPR.
 
Gimme all the details…
You got it. Jadi kamu tahu dong selain tugas legislasi aka bikinin undang-undang, DPR RI tuh juga punya satu tugas lagi, which is pengawasan yekan. Adapun dalam menjalankan tugasnya yang satu ini, DPR punya tiga senjata: hak interpelasi, hak angket, dan juga hak menyatakan pendapat. Kita bahas satu-satu deh ya.
 
Gini gini….
By definition, hak interpelasi adalah: “Hak DPR untuk meminta keterangan kepada pemerintah mengenai kebijakan pemerintah yang penting dan strategis serta berdampak luas pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.” Kata kuncinya adalah ‘mintain keterangan’. Iya, jadi kalau ada kebijakan pemerintah yang ‘miring’ dikit, let’s say kayak PPDB-nya Mendikbud Nadiem, atau masalah pajaknya Menkeu Sri Mulyani, DPR kan pasti manggil itu menteri tuh. Nah di situlah DPR sedang menjalankan hak interpelasinya, guys.
 
Terus hak angket?
Nah ini yang rame diomongin dalam konteks Pemilu kali ini. Selain hak interpelasi, ada namanya hak angket. Nggak kayak hak interpelasi yang cuma mintai keterangan, nah di hak angket, di sini DPR bisa melakukan penyelidikan terhadap suatu undang-undang atau kebijakan pemerintah  yang berkaitan dengan hal penting, strategis, dan berdampak luas pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang diduga bertentangan dengan peraturan perundang-undangan. Nah kalau hak angket diterima, DPR bakal bentuk panitia khusus yang tugasnya melakukan penyelidikan itu, guys. Terus setelah diselidiki, dan emang terbukti ada pelanggaran, DPR bakal menggunakan hak ketiganya: Hak menyatakan pendapat.
 
I see…..
Nah sekarang pertanyaannya, DPR tuh satu suara nggak mau menggunakan haknya? Ya tergantung. Fraksi di DPR banyakan setuju apa enggak? Anggota DPR banyakan setuju apa engga? Kudu diliat lagi kan. Hak interpelasi dan hak angket sendiri sih minimal banget harus dapat dukungan 50% supaya bisa disetujui. Nah sekarang, yuk kita liat siapa aja yang kira-kira mendukung dan menolak hak interpelasi dan hak angket ini.
 
Coba gimana?
Yang harus kamu tahu adalah, hak interpleasi dan hak angket ini pertama kali diusulkan oleh Capres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo. Tahu kan Mas Ganjar dari partai mana? Yak, PDI Perjuangan. Dan tahu dong power-nya PDI Perjuangan di DPR kayak apa? Gede banget, karena 128 kursi di DPR tuh isinya kader PDI Perjuangan semua, guys. Adapun terkait sikap PDI Perjuangan untuk hak angket dan hak interpelasi sendiri udah disampaikan Mas Ganjar ke Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, dan udah diketahui juga sama Ketum mereka, the one and only Megawati Soekarnoputri.
 
Tapi kan PDI Perjuangan doang nggak cukup dong? 
Ya emang engga. Makanya butuh suara dari partai politik lain, jadi bisa nyukupin kuorum 50%-nya. Politisi PDI Perjuangan, Adian Napitupulu sih optimis ya kuorumnya bakal terpenuhi. “Soalnya di DPR nggak ada paman,” katanya gitu. Tapi ya gitu, partai politik lain sejauh ini juga mendukung banget adanya hak interpelasi dan hak angket. Terutama partai politik di kubu 01 kayak PKB, PKS, dan NasDem.
 
Gimana katanya? 
Ya intinya sih mereka dukung ya. Malah kalau menurut PKS, lebih make sense ajuin hak angket daripada menggugat ke Mahkamah Konstitusi. Yep, disampaikan langsung oleh Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsy, di MK tuh ada pamannya, guys (iykyk). Jadi ya mending angket aja, cantik, katanya gitu. The same thoughts were also spoken by PKB dan NasDem. Ketua Umum NasDem, Surya Paloh, bahkan udah menginstruksikan kadernya di DPR buat wajib say yes untuk hak angket dan hak interpelasi. Meanwhile, PKB, di mana ketua umumnya merupakan Cawapres 01, Muhaimin Iskandar, udah nyiapin berbagai data dan fakta kecurangan yang bisa dibahas ntar sama panitia khususnya DPR.
 
Terus kalau kubu satunya lagi ada tanggapan?
Oh jelas ada. Satu kata, kubu 02 bilangnya, “Lebay.” Iya, Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid, bilangnya hak angket dan hak interpelasi begini tuh berlebihan, guys. Alias lebay. Tapi yaa udah, biasa aja katanya. In his words, Bang Nusron bilang, “Tapi itu biasa, dalam politik ini selalu ada rumus, yang kalah selalu mengatakan KPU curang, Bawaslu tidak tegas,” ceunah. Selanjutnya, Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono juga ngeliatnya nggak ada urgensinya sampe harus ada hak anget. Move on aja dong, gitu. “Lima tahun sepuluh tahun ke depan banyak tantangan.” In other words, “Move on aja sih. Masih banyak hal yang harus diribetin daripada urusan beginian,” gitu kira-kira, guys ehehehe.
 
Ye emang kenapa sih, Mas?
Nah kalau kata Prof. Yusril Ihza Mahendra yang juga jadi bagian di 02 nih ya, adanya hak angket ini tuh bikin perselisihan Pilpres terusssss berlarut, nggak jelas selesainya kapan, bahkan berpotensi banget menimbulkan kekacauan. Jadi maksudnya Prof. Yusril, ya kalau kalah, ya udah silakan ajuin gugatannya ke Mahkamah Konstitusi, bukan hak angket. Karena tugas MK tuh di situ, mengadili perselisihan hasil Pemilu.
 
Terus hasil Pemilu bakal berubah nggak?
Oh enggak. Kalaupun hak angket ini ntar di-acc dan disetujui, eks Menkopolhukam yang juga Cawapres 03, Mahfud MD bilangnya DPR tetap nggak punya wewenang buat membatalkan keputusan KPU atau Keputusan MK sekalipun. Jadi hasil Pemilu ya nggak bakal berubah. Jadi ntar DPR tuh sekadar menyatakan pendapatnya aja gitu lo terkait pelanggaran atau kecurangan Pmilu kalau ntar kebukti demikian. Worst case-nya sih, Presiden bisa dimakzulkan.
 
So, where are we going from here?
Ya tunggu DPR rapat dulu sih. FYI DPR tuh sekarang lagi masa reses guys, alias para anggotanya lagi balik ke dapil masing-masing. Ntar Maret baru sidang lagi. Nah kalau udah sidang, baru deh akan dibahas dan diputuskan apakah mereka mau pake hak angketnya apa engga. Di sini kita bisa tahu juga kekuatan siapa yang bakal menang. Apakah dari 01+03, atau 02. Atau ada plot twist ntar, ya nggak tahu ehehehe.
 
Got it. Now wrap it up…
Jadi ya gitu intinya, guys. Talking about kalkulasinya DPR, sejauh ini sih, kalau diitung-itung, PDI Perjuangan kan punya suara di DPR sebesar 19,33%, disusul PKB 9,69%, terus ada NasDem 9,05% dan PKS 8,21%. Kalau ditotal-total baru nyampe 46,28% tuh. Tinggal PPP yang sampai sekarang belum menyatakan sikapnya. Di sisi lain, Koalisi Indonesia Maju sendiri kalau ditotal-total punya suara sebesar 39,42%. Jadi, apakah hak angket dan hak interpelasi bakal dilakukan DPR? Mari kita nantikan bersama ehehehehe.

Now, let’s catch up on: Indonesia stands for Palestine…

Yang disampaikan Retno Marsudi di International Court of Justice.
Yep, selama ini emang Indonesia nggak pernah absen buat menegaskan dukungannya atas kemerdekaan Palestina dalam berbagai upaya diplomasi. Nah baru-baru ini, Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi diundang untuk menyampaikan statement lisan Indonesia soal genosida yang sedang dilakukan Israel di Gaza, Palestina. Agenda dengar pendapat publik ini merupakan bagian dari sidang Mahkamah Internasional dalam kasus genosida yang dilakukan Israel.
 
Hold on, I need some background.
You got it. So to refresh our memory, kita perlu flashback bentar ke akhir Desember kemarin di mana Afrika Selatan secara official menggugat Israel ke International Court of Justice (ICJ) alias Mahkamah Internasional dengan tuduhan sebagai pelaku genosida di Gaza, Palestina. Sejak masuknya gugatan ini, pihak Afsel sebagai penggugat dan Israel sebagai tergugat udah sama-sama didatengin ke Den Haag, Belanda di mana sidang ICJ digelar.
 
Terus-terus?
Nah sebenernya di akhir Januari kemarin, ICJ udah ngeluarin putusan awal mereka dengan memerintahkan Israel mengambil segala tindakan buat mencegah genosida di Gaza. Pas itu, ada beberapa poin yang perlu dilaksanain Israel macem perintah mencegah dan menghukum pihak yang menghasut genosida, memberikan izin bantuan kemanusiaan masuk, serta mewajibkan Israel mengambil tindakan yang lebih banyak untuk melindungi masyarakat Palestina. Cuma ya gitu, dari deadline sebulan yang diberikan ICJ, fakta kalo Israel masih terus aja membunuh masyarakat Gaza dan mengancam bakal menyerang wilayah Rafah terpampang jelas sepanjang Februari ini.
 
So, any response from ICJ?
Well sejauh ini sih, ICJ masih terus melanjutkan proses sidang soal genosida yang dilakukan Israel, guys. Salah satu agenda yang sekarang ini lagi berlangsung yha soal dengar pendapat publik oleh 53 negara dan tiga organisasi internasional. Jadi seluruh negara dan perwakilan organisasi internasional dijadwalkan menyampaikan pernyataan lisannya di hadapan ICJ pada 19-26 Februari ini. Nah, 53 negara tersebut termasuk Indonesia yang udah menyampaikan statement lisannya pada Jumat kemarin dengan diwakili Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi.
 
Bu Retno ada ngomong soal apa aja?
Banyak, guys. Beberapa di antaranya soal tiga argumen Indonesia dalam genosida yang tengah Israel lakukan di Gaza. Pertama soal perusakan proses perdamaian antara Israel-Palestina yang justru dirusak Israel sendiri. Dalam statement Bu Retno, Israel udah secara konsisten menghalangi negosiasi solusi dua negara yang sejalan dengan hukum internasional dan resolusi PBB yang relevan. Israel juga terus-terusan menghindari negosiasi dengan berbagai dalih strategis. So, bisa disimpulkan bahwa segala tindakan Israel udah menunjukan kalo negara zionis tersebut samsek nggak tertarik sama proses perdamaian.
 
Ok go on.
Next, Bu Retno juga bilang kalo Advisory Opinion nggak dimaksudkan buat memutuskan solusi akhir dari konflik. Solusi perdamaian antara Israel-Palestina yha paling bisa dicapai lewat negosiasi di antara kedua negara. Adapun tugas pengadilan lebih kepada memberikan konsekuensi hukum internasional atas berbagai pelanggaran yang udah Israel lakukan. Terus argumen terakhir Indonesia yang Bu Retno sampein soal peran ICJ yang bisa memberikan kontribusi positif dalam proses perdamaian di Palestina lewat elemen-elemen hukum tambahan untuk penyelesaian sengketa secara komprehensif.
 
I heard Bu Retno juga ngomongin soal apartheid yah?
You heard it right. Jadi buat yang belum tau, apartheid merupakan sistem pemisahan ras, gitu. Dalam konteks ini, ada upaya Israel yang mendiskriminasi masyarakat Palestina dengan lebih mengistimewakan rakyat Israel. Dari situ aja udah jelas kalo kebijakan apartheid Israel merupakan pelanggaran berat terhadap hak asasi manusia. In her words, Bu Retno ada bilang, “The existence of separate legal regimes that are applied exclusively on different groups of people is a text-book apartheid policy that constitutes a grave violation of human rights, particularly crime against humanity.”

 
Anything else from Bu Retno?
Kayak yang di-posting di Instagram Bu Retno, beliau amat tegas bilang kalo pendudukan Israel di wilayah Palestina merupakan tindakan ilegalSo, lewat forum ini, Bu Retno berharap segala tindakan ilegal Israel bisa diakhiri. Lebih lanjut, Bu Retno juga ada ngomong gini, “Israel must cease completely, unconditionally and immediately all of its unlawful actions and policies in the Occupied Palestinian Territories. They must withdraw now! I repeat, they must withdraw now!! The hope is in this Court, as this Court is the Guardian of justice.”
 
Got it. Now wrap it up, please.
Well, dalam menyampaikan statement pembelaan untuk rakyat Palestina di sidang ICJ kemarin, Bu Retno tampak mengalungkan keffiyeh yang begitu khas dengan Palestina serta bros kupu-kupu emas. As we all know, keffiyeh sendiri merupakan simbol keberpihakan kepada masyarakat Palestina yang sampe sekarang ini masih terus menjadi korban genosida Israel. Meanwhile, bros kupu-kupu emas dikaitkan dengan transformasi dan harapan. Jadi sama kayak proses metamorfosis, kupu-kupu menjadi simbol kebangkitan dan kemenangan.

When heatwave causes wildfires (again)…

In Australia (Again).
Yep guys, kalo di Indonesia sekarang lagi musim hujan dengan kadang-kadang panas yang Naudzubillah, negara tetangga kita Australia justru lagi berada di tengah musim panas ekstrim yang menyebabkan kebakaran di beberapa wilayah. Yep, kamu nggak salah baca, kebakaran ekstrem sekarang ini dilaporkan tengah terjadi di berbagai wilayah Australia. Suhu yang mencapai 45 derajat atau bahkan lebih tinggi juga dilaporkan terjadi di berbagai wilayah di sana.
 
Tell me everything, please.
Sure. Jadi udah dalam beberapa pekan ini tuh Australia lagi dilanda gelombang panas yang relatif merata di berbagai penjuru negeri. Di Australia Selatan, suhu tertinggi tercatat terjadi di Port Augusta, dengan suhu mencapai 42,6 derajat Celsius. Meanwhile, suhu di Perth mencapai di atas 40 derajat Celsius pada malam hari. Ini juga menjadi rekor malam terpanas dalam 10 tahun terakhir.
 
Kok bisa sampe sepanas itu sih?
Well, gelombang panas yang sekarang ini lagi terjadi di Australia disebabkan oleh kombinasi angin timur yang membawa udara panas dari wilayah Australia Tengah. Terkait kondisi ini, ahli meteorologi senior dari Biro Meteorologi Australia, Dean Narramore bilang bahwa gelombang panas yang terjadi pada siang hari bakal berubah drastis di malam hari ketika ada perubahan angin yang membawa hujan lebat, badai, serta penurunan suhu sampai 15 derajat celcius pada malam hari.
 
Sampe kebakaran juga yah?
Iyesss betul banget. Jadi sebenernya udah sejak dua mingguan lalu tuh beberapa wilayah Aussie mengumumkan peringkat bahaya kebakaran ada di tahap ‘catastrophic.’ At least wilayah Victoria dan Wimmera udah kasih warning ini dari beberapa pekan yang lalu. Nah terus awal pekan kemarin, kebakaran beneran terjadi di mana-mana, guys. Diawali dengan kebakaran yang terjadi di pinggiran kota Gwelup, Australia Barat, terus meluas ke kota sekitar macem Karrinyup, Spiderlily Mews, etc.
 
OMG:((
Selain di Australia Barat, kebakaran ini juga terjadi di beberapa tempat. Peringatan darurat bahkan sempet dikeluarkan pemerintah Victoria pada Kamis kemarin setelah kebakaran hebat terjadi di sekitar kota Beaufort. Penduduk kota Beaufort dan beberapa kota sekitarnya macem Bayindeen, Buangor, Glenlogie, Middle Creek, dan Mount Cole udah diperingatkan untuk segera pergi menjauh dari area sebaran api. Gubernur Wilayah Victoria, Jacinta Allan pas itu juga sampe turun langsung buat mastiin warganya terkoordinasi dengan baik. In her words, Jacinta ada bilang gini, “Leaving immediately is the safest option. Please heed this advice, please act now to save your own life.”

 
WOW berarti kebakarannya parah banget?
Banget gengs. Jadi karena kondisi di sana lagi kering dan panas banget, api yang muncul jadi cepat menyebar. Kamis sore kemarin aja, udah ada sekitar 100 mobil pemadam kebakaran dengan 1000 petugas pemadam kebakaran serta 24 pesawat yang melakukan pemantauan udara serta ikut melakukan pemadaman. Kepala pengelola kebakaran hutan Victoria, Chris Hardman bilang bahwa kobaran api udah membesar tiga kali lipat dan lebarnya mencapai 15 km karena perubahan angin.
 
Any victims from this wildfire?
Well sampe berita ini ditulis, belum ada informasi resmi terkait jumlah korban atau kemungkinan adanya rumah dan bangunan yang ikut terbakar. Pemerintah setempat lagi fokus banget buat memadamkan api dan memastikan masyarakat yang tinggal di sekitar area kebakaran udah melakukan evakuasi. Pemerintah Australia Barat sampai sekarang ini juga udah meliburkan sementara lebih dari 20 sekolah dan menutup taman nasional sebagai efek dari gelombang panas yang masih terus melanda negara bagian tersebut.
 
So, banyak yang mengungsi dong?
Unfortunately iya, guys. Dari kebakaran yang terjadi di Victoria aja, ada sekitar 2.000 warga yang tinggal di sekitar lokasi kebakaran yang menerima peringatan evakuasi dan mengungsi ke tempat yang aman. Kebakaran di Victoria juga udah membakar sekitar 16 ribu hektar hutan dan lahan serta bikin hewan ternak milik masyarakat setempat mati terbakar.
 
Sad 🙁 anything else I should know?
Gelombang panas yang akhir-akhir ini terjadi di Aussie juga menyebabkan kebakaran di dataran tinggi negara bagian Tasmania. Lokasi kebakaran yang terjadi di wilayah hutan dan lereng-lereng dataran tinggi bikin pemadam kebakaran relatif susah untuk memadamkan api. Otoritas darurat Australia sampe memperkirakan kebakaran di sana akan membahayakan nyawa dan menghancurkan rumah-rumah.

When Red Sea Crisis is getting worse….
Kapal yang melintas terus diserang.
 
Kamu masih inget dong soal pembahasan kita tempo hari soal kelompok Houthi yang terus menyerang kapal-kapal Israel dan sekutunya pas melintas di Laut Merah? Iya, banyak kapal-kapal dari AS, Inggris dan negara lainnya melintas di Laut Merah terus ditembak rudal sama kelompok Houthi, guys. Hal ini dilakukan yaa sebagai bentuk dukungan mereka terhadap Palestina yang sekarang masih terus dibombardir sama genosidanya Israel.
 
Hal ini of course berdampak besar banget dong, di mana banyak perusahaan yang nggak berlayar karena menghindar, atau kalau nekat lewat situ, ya diserang.
 
Kayak yang kemaren kejadian sama Kapal M/V Rubymar. Rada nggak punya jati diri nih si Rubymar, Benderanya Belize, punya Lebanon, tapi teregistrasi di Inggris. Jadi ya tetap diserang rudal balistik sama Kelompok Houthi deh.
 
Celakanya, MV Rubymar ni bawa sekitar 41.000 ton pupuk, guys, bocor kan tangkinya. Jatoh lah pupuk itu ke air. Pupuk itu pun terus terserap sama air dan akibatnya, ada lapisan minyak yang panjanggg banget kebentuk dari pupuk yang bocor tadi. Kebayang dong masalah lingkungan yang ditimbulkan bakal kayak apa.
 
Well, kalau Rubymar sendiri sih marah banget kapalnya diserang, guys. Jubir mereka, Sabrina Singh bilang pihaknya tuh literally bawa barang, jasa, dan bantuan ke masyarakat. “And the Houthis are creating their own international problem,” katanya.

“Itu adalah pekerjaan yang sia-sia,”
 
Gitu guys komentar dari Mantan Sekjen Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Lukman Edy yang bilang bahwa rencana menggunakan hak angket di DPR demi mengusut dugaan kecurangan Pemilu 2024 itu rada ngga guna. Menurut Bang Lukman, penggunaan hak angket ini ngga bisa mengubah hasil Pemilu dan Pilpres 2024, jadi yhaaaa sia-sia aja.
 
When someone ghosted you and you sent the “Kamu kenapa ghosting aku?” text…

Announcement

Thanks to Puti and HiRiR for buying us coffee today 🙂
 
Mau ikutan nraktir tim Catch Me Up! kopi? Here, here…just click here Dengan mendukung, kamu nggak cuma beliin kopi yang menemani kami nulis, namun kamu juga udah men-support kami untuk terus berkarya dan membuat konten-konten berkualitas yang imparsial dan bebas dari kepentingan. Thank you so much!

Catch Me Up! recommendations
As March is approaching, here’s how to transform your life in just a month.

© 2025 Catch Me Up!. All Rights Reserved.