Who's putting stronger pressure on Israel?
The UN.
Cape dan sedih ga sih guys setiap baca berita soal kebiadaban Israel di Palestina tuh? Kayak, when will this genocidal act will endddd??? Nah yang harus kamu tahu, bukan kamu doang yang cape, tapi seluruh dunia juga. Hal ini tergambarkan dalam hasil voting PBB terbaru minggu lalu yang mayoritas para negara anggota mendesak pembebasan Palestina dari Israel.
Wow tell me more.
OK. Jadi minggu, lalu, UN General Assembly (UNGA) aka Majelis Umum PBB berhasil mengadopsi resolusi yang mendesak Israel untuk menghentikan "pendudukan ilegalnya" di Palestina dalam satu tahun ke depan. Adapun resolusi ini didukung oleh mayoritas negara-negara di PBB, di mana yang mendukung sampe 124 negara, yang menolak ada 14, dan yang abstain ada 43. Adapun total yang voting adalah 181 negara anggota.
BUSET masih ada yang menolak?
Ada, guys. Siapa lagi kalo bukan si genocide enabler, Amerika Serikat. Selain AS, tentu Israelnya sendiri menolak. Terus ada juga Argentina dan Hungaria, sisanya negara-negara gaje di kepulauan pasifik sana juga menolak. Yang menarik guys, ga ada satupun negara barat selain AS yang menolak resolusi ini. Paling banyak abstain sih, kayak Inggris, Prancis, Jerman, Australia, dll.
Artinya bukankah kejahatan ini sudah jelas, heyyy?
Yes, betul, guys. Jadi dalam resolusi yang di-propose oleh Palestina sebagai permanent observer di PBB, disebutkan bahwa pendudukan Israel di Palestina itu ngga ada dasar hukumnya dan harus segera berakhir. Adapun resolusi ini juga udah dikonsultasikan sebelumnya ke International Court of Justice (ICJ), yang pada Bulan Juli lalu udah memutuskan bahwa memang pendudukan Israel di West Bank dan Yerusalem Timur itu ilegal. Tapi ya tapiiii fyi resolusi ini sifatnya non-binding aka ngga mengikat. Artinya yaa Israel boleh nurut atau enggak. Hiks.
Terus, kalo Palestinanya gimana?
Well, mereka sih happy banget karena resolusinya udah lolos dan diadopsi oleh UNGA. Dalam keterangannya, Presiden Palestina Mahmoud Abbas menyebutkan bahwa resolusi tadi udah memberikan harapan baru buat warga Palestina yang saat ini tengah mengalami agresi dan genosida di Gaza, West Bank, dan Yerusalem. Resolusi ini juga memberikan secercah harapan untuk berdirinya negara Palestina yang merdeka, dengan ibu kotanya di Yerusalem Timur.
:')
Here @home, kita juga seneng banget nih karena resolusinya udah berhasil diterima oleh UNGA. Dalam keterangan resmi Kemenlu minggu lalu, disebutkan bahwa "Indonesia siap mendukung implementasi Resolusi ini dan menegaskan pentingnya Solusi Dua-Negara." Selain itu, kita juga mendukung statement ICJ yang bilang bahwa pendudukannya Israel di Palestina tuh ngga ada dasar hukumnya dan ilegal.
Alrighty. Anything else?
While PBB udah meloloskan resolusi tadi, hal itu ngga menghentikan Israel dari aksi genosida gilanya di Gaza. Terbaru, PM Israel Benyamin Netanyahu lagi mempertimbangkan usulan dari militernya untuk memaksa SELURUH warga sipil di Gaza meninggalkan area Gaza Timur. Adapun tujuannya adalah untuk membebaskan 101 tawanan Israel yang diduga disembunyikan di situ oleh Hamas. Padahal guys, area tadi dihuni oleh puluhan ribu warga Palestina yang jadi pengungsi dan udah berpindah tempat ngungsi berkali-kali karena terus diperintahkan oleh Israel. FYI, aksi genosida ini udah berlangsung selama hampir satu tahun dan korban meninggal dari pihak Palestina udah lebih dari 45.000 jiwa. Sebanyak itu dengan dalih untuk menyelamatkan 251 tawanan Israel di Gaza. Sinting.
Seriously stop sipping your Starbucks. Now!!