Email not displaying correctly? View it in your browser.
Good morning
Hello there. It's Thursday again, time to take a little breather and look around: We're witnessing one of the most important transition processes of the past five years. Despite all the odds, we hope that you're still feeling hopeful. Take your time and read on ...
When there is no better way to close Jokowi era other than....
Aksi unjuk rasa
Huft. Sepuluh tahun tuh bukan waktu yang sebentar ygy. Ada warga yang puas sama pemerintahan Presiden Joko Widodo selama dua periode ini, tapi ada juga yang enggak. Kalau ditanya ke sebagian mahasiswa sih, mereka bakal jawab, “Enggak!” ya. Makanya, saking kecewanya mahasiswa dengan rezim mulyo.. Eh, lupa mulu. Rezim Pak Jokowi, kemaren banget nih, ribuan mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR RI.
Tell me.
Well, para peserta aksi unjuk rasa yang tergabung dalam BEM Seluruh Indonesia bahkan bilang ini aksi simbolik namun esensial dalam memaknai 10 tahun kepemimpinan Presiden Joko Widodo. Iya, secara, dalam 10 tahun terakhir, banyak banget blunder-nya itu Pak Jokowi kan. Yang sampe bikin kita pusing mulu kalau baca berita tuh. We are guilty as charged :(.
.......
Hal ini juga yang turut di-highlight BEM SI. Disampaikan oleh Koordinator BEM SI, Satria Naufal, selama 10 tahun terakhir, bukannya rakyat makin sejahtera, pemerintah Pak Jokowi tuh justru 'menghasilkan darah dan tangisan' rakyat Indonesia. Gara-gara apa? Ya gara-gara berbagai sikap, kebijakan, sampai Undang-Undang beliau yang menyengsarakan. That being said, Satria menyebut, “Kesengsaraan, tangisan, ketakutan, kepalsuan, dan lainnya akan kita luapkan dalam berbagai sumber dan narasi." Makanya terjadilah aksi unjuk rasa kemaren, gengs.
:(
Adapun tema unjuk rasanya adalah “Menghitung Hari Menjelang Pengadilan Jokowi”. Jadi kemaren, BEM Seluruh Indonesia ngejembrengin berbagai dosa Jokowi selama 10 tahun ini. Mulai dari autocratic legalism, omnibus law, deforestasi, perusakan lingkungan, politik sandera, undang-undang bermasalah, represifitas aparat, pelemahan KPK, sampai politik dinasti.
HMMMM….
Lebih jauh, BEM SI juga menyebut Presiden Jokowi sebagai kepala negara dan kepala pemerintahan udah gagal menjalankan amanat konstitusi, guys. Iya, Pak Jokowi bahkan dinilai udah ugal-ugalan mimpin ini negara. Nggak ada tuh masalah kelar sama dia, kalau kata pihak BEM SI mah. Jadi ya, mixed feelings banget rasanya ini, gengs. Sedih, marah, kecewa, geram, semua jadi satu deh.
Tapi demonya aman aja kan?
Aman banget sih. Soalnya, dalam aksi unjuk rasa kemaren, sebanyak 631 personel gabungan TNI/Polri dan satuan pemerintah daerah di situ jaga mengawal, guys. Terus, disampaikan oleh Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro, rekayasa lalu lintas di sekiaran Gedung DPR RI juga juga sifatnya situasional aja. Aksi kemaren berjalan damai dan tertib, guys. Jadi amannn..
Got it. Anything else I should know?
Btw, kamu harus tahu bahwa sampai hari Minggu besok tanggal 20 Oktober, gelombang aksi unjuk rasa disebut bakal terus bergulir. Yep, BEM SI yang kemaren unjuk rasa di DPR juga bilang aksinya kemaren itu jadi pemantik buat masyarakat di daerah-daerah lainnya buat melakukan aksi serupa.
Jadi, kamu ikutan ga?
Who's having some hard times at the office?
Not only you,
Tapi NewJeans juga!
Guys, pls stop whatever you’re doing right now karena Grup idol K-Pop favorit kita semua, NewJeans sekarang lagi nggak baik-baik aja. Apalagi salah satu member-nya, Hanni. Mulai dari pelecehan, sampai bullying semua Hanni alami. Pelakunya siapa? Ya orang-orang di manajemennya sendiri. Makanya, hari Selasa kemaren (15/10/2024), di hadapan anggota parlemen Korea Selatan, Hanni cerita dari A-Z soal bad experience-nya tersebut. So, without further ado, ini dia cerita Hanni. Scroll down….
Tell. Me. Everything.
Well well well, when we talk about K-Pop industry, top of mind kita pasti langsung mikirnya: pressure udah pasti tinggi, terus aturannya strict banget, 'all eyes on you’ jadi apa-apa harus dikontrol, nggak bebas, dsb. Gitu kan. Nah, yang harus kamu tahu adalah, keadaan tadi diperparah sama kelakuan orang-orang di label company-nya yang toxic mentok, guys. Iya, hal itu yang dialami Hanni Pham, anggota girl group NewJeans yang kerja di bawah ADOR, anak perusahaan HYBE yang juga menaungi BTS, SEVENTEEN, LE SSERAFIM, you name it deh.
Really???
Yep. Saking toxic-nya, Selasa, 15 Oktober lalu, Hanni sampe speak up di hadapan anggota parlemen di Majelis Nasional Korea Selatan lewat sebuah audiensi. Di situ Hanni cerita beberapa hal. Mimin jelasin satu-satu yah. Pertama, soal doi tidak diacuhkan dan dianggap nggak ada sama orang-orang di kantor HYBE. Ceritanya gini: Ada banget satu momen Hanni kelar duluan hair do and make up di kantornya HYBE, Sambil nunggu member lain kelar, doi nunggu tuh di lorong.
I am reading....
Namanya lorong kan orang lalu lalang, ya. Nah, ada nih satu manager lewat, bareng sama idol-idolnya. Hanni negur dong, being polite and respectful aja ‘Annyeonghaseyo” gitu kan. Terus, itu manager cuma ngeliatin dia, dan bilang ke idol-idol lain gini, “Udah biarin aja. Anggap aja kalian nggak liat dia”. Hanni be lyke, “Salah gue apa???” Kejadian kayak gitu tuh nggak cuma sekali dua kali, guys. Bahkan sejak NewJeans debut, orang-orang di top level management-nya HYBE tuh pada diem-diem bae kalau mereka menyapa. Sampe di titik Hanni bilang, “Fix ini anak-anak kantor pada benci deh sama kita."
That’s a bold statement…
We know riteee. Secara, Hanni bilang itu anak-anak di HYBE pernah ghibah jelek-jelekin NewJeans di Blind (aplikasi buat komunikasi internal kantor gitu lo. Semacam Teams atau Slack). Nggak sampe di situ, tuduhan Hanni terus berlanjut di mana dia bilang PR-nya HYBE pernah kontakan sama satu jurnalis, terus minta jurnalis itu bikin berita yang nge-downgrade achievement-nya NewJeans. Makanya Hanni ngerasa bukan cuma dia korbannya di sini, tapi member NewJeans keseluruhan. Makanya dia bilang, “The company hates us,” tadi kan.
I believe HYBE has a say….
Ada dong. CEO Ador, Ju Young-kim di momen kemaren justru bilang, “Tidak ada yang bisa saya lakukan." Yep, you read it right. Dalam kesempatan yang sama, Madam Ju bilang dia percaya banget sama semua statement-nya Hanni. Tapi di sini keadaannya, nggak ada bukti, guys. Rekaman CCTV? Udah kehapus (kayak di mana yaaaa). In that sense, makanya Madam Ju sampe bilang, “There was nothing that could be done."
Ya urusin lah orang-orang kantor lu….
And protect NewJeans at all cost!!! Nah, masih di keterangannya kemaren di hadapan para lawmakers-nya Korea Selatan, Madam Ju menyebut artis tuh nggak didefinisikan sebagai karyawan kan di hukum Korea. That being said, artis jadi nggak punya akses buat pake hotline-nya HYBE, guys. Tapi sebagai gantinya, mereka punya internal guideline gitu terhadap karyawan dan bukan karyawan untuk saling respect satu sama lain dan juga ada trraining rutin juga yang ngomongin respect ini.
HMMM terus parlemen di sana bilang apa?
Well, hal ini of course jadi tamparan tersendiri dong buat hukum dan perundang-undangan Korea. Iya, menyikapi testimoninya Hanni, mulai dari Badan Legislatif sampai Komite Lingkungan Hidup dan Ketenagakerjaan Korea Selatan sekarang akhirnya mempelajari kondisi kerja para artis di sana, guys. Terutama kondisi artis yang nggak masuk UU Ketenagakerjaan tadi. In that sense, An Ho-young, pimpinan panel kemaren menyebut anggoa parlemen harus memastikan artis-artis ini dilindungi.
So, where are we going from here?
Anyway, in case you’re wondering apakah segala drama ini bakal berpengaruh ke kariernya NewJeans ke depannya. Jawabannya enggak ygy. Mereka bakal tetap ngerilis single-single baru dan masih bakal perform di berbagai kesempatan. Well, itu sih karena mereka punya kontrak ygy. Kontraknya tujuh tahun pula, start dari 2022 lalu waktu awal debut. Meaning bakal kelar 2029 nanti, guys. Kalau batalin kontrak secara sepihak, para member itu disebut wajib membayar 300 miliar Won! Jadi ya…. gitu deh.
Got it. Anything else I should know?
FYI, audiensi kemaren nggak cuma ngomongin masalah NewJeans dan artis aja, guys. Tapi juga masalah karyawan HYBE yang meninggal gara-gara diduga overwork. Meninggalnya bahkan disebut di kantor juga. Tapi hal ini kemudian dibantah oleh Madam Kim selaku CEO ADOR. Madam KIM bilang waktu di kantor yang bersangkutan pingsan, lalu dibawa ke rumah sakit, dan meninggal beberapa hari kemudian karena kesehatan pribadi. Tapi anggota parlemen di situ tetap nggak percaya sih. Mereka tetap kekeh minta laporan resmi dan akurat, biar nggak ada yang ditutup-tutupi.
When you still feel so hot lately....
BMKG got the answer...
Iya guys, kamu ngerasa ga sih bahwa belakangan ini, cuaca emang masih puanaaasss banget? Padahal kan sekarang harusnya udah masuk musim penghujan ya di Tanah Air, tapi tuh justru kamu makin sering kipas-kipas. Ya gak?
Iya, kenapa ya?
Well, baru aja nih kemarin, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memberi penjelasan bahwa kondisi ini merupakan salah satu ciri masa peralihan musim, guys. Jadi biasanya, hujan terjadi pada sore hingga menjelang malem, terus siangnya udara tuh bakal panas terik banget. Kayak belakangan ini kan.
I see...
Nah terus berdasarkan analisa BMKG juga, kondisi suhu panas kayak sekarang tuh diprediksi masih bakal terjadi dalam seminggu ke depan di siang hari. Terus malemnya mulai ada nih, potensi-potensi hujan terutama di wilayah Pulau Jawa, Bali hingga Nusa Tenggara. Abis itu, baru deh kita masuk ke musim penghujan.
Sekitar kapan tuh?
Well, masih variasi sih kalo kata BMKG. Tapi yang pasti, musim hujan ini diprediksi di Indonesia bakal terjadi pada akhir Oktober sampe awal November nanti dengan puncaknya terjadi pada Januari-Februari 2025. Masih lama gengs...
Alrite...
Nah selain soal cuaca panas, BMKG juga baru aja nih mengeluarkan peringatan dini soal potensi gelombang tinggi yang bisa sampe setinggi empat meter di beberapa wilayah perairan Indonesia. Yep, potensi ini diprediksi bakal terjadi pada 17-18 Oktober ni gengs. Menurut Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo, gelombang tinggi ini diprakirakan terjadi di wilayah perairan Samudera Hindia barat Bengkulu, dan Samudera Hindia barat Lampung.
Hiii bahaya gak?
Well, BMKG sih bilang kondisi gelombang tinggi tadi tuh bisa membahayakan keselamatan pelayaran, khususnya buat nelayan yang pake perahu dengan kecepatan angin di atas 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter. Selain itu, para kapal tongkang dan kapal ferry juga harus menyesuaikan kecepatan anginnya untuk menghindari berbagai resiko bahaya.
OK. Anything else?
Well, if you're wondering, daerah mana yang lagi panas banget di Indonesia sekarang-sekarang ini? Kamu harus tahu bahwa jawabannya adalah Nusa Tenggara Barat (NTB). Yep, disampaikan oleh Prakirawan Cuaca BMKG Agita Vivi, pada bulan Oktober ini, NTB menjadi wilayah paling panas di Indonesia dengan suhu berkisar antara 37-38 derajat Celsius. Baru deh disusul dengan beberapa daerah lain seperti Jawa Timur, Jawa Tengah, Nusa Tenggara Timur, dan (NTT).
Repeat after us: I will always wear sunscreen...
When you're tired of Emily Cooper's Drama...
French President Emmanuel Macron disagrees!
Yep guys, kalo kamu nonton show Netflix Emily in Paris, apalagi sampe season terakhir yakni S4, kamu mungkin udah mulai capek sama drama-dramanya si Emily yang rumit dan dibikin sendiri itu. Mulai dari urusan cintanya, kerjaan, dan klien-kliennya yang unik-unik itu. Nah tapiiii hal yang sama ngga dirasakan oleh Presiden Perancis Emmanuel Macron yang justru bakal berjuang biar Emily stay di Paris buat S5 nanti. Yep, kalo kamu udah selesai nonton S4, kamu pastinya ngeh bahwa di akhir-akhir, Emily berangkat ke Roma untuk petualangan selanjutnya. Makanya Macron ga setuju, guys. Dalam wawancaranya sama majalah Variety minggu lalu, Monsieur Macron bilang, “We will ask them to remain in Paris, ‘Emily in Paris in Rome' doesn’t make sense."
Terkait hal ini, tim produksinya Emily in Paris langsung respons dong. pencipta series ini, namanya Darren Star bilang bahwa Emily bakal berada di Roma. Terus doi juga ngetwit, “Dear Emmanuel Macron, don’t worry: Emily is doing great in Rome. And one can’t control the heart: let’s let her choose.” Selain dari timnya Emily in Paris, statementnya Pak Macron juga mendapat respons langsung dari Walikota Roma, Roberto Gualtieri. Dalam twitnya, doi bilang, “Take it easy, Emmanuel Macron. Emily in Rome is perfect.”
So, are you team Rome or Paris?
"Wanita jangan dikasih beban berat, apalagi jadi gubernur,"
Hufttt bisa-bisanya statement kayak gitu muncul di tahun 2024 gini ygy. Adapun statement tadi disampaikan oleh Calon Wakil Gubernur Banten Dimyati Natakusumah pas lagi menjalani debat perdana Pilkada Banten semalem banget. Yang gilanya guys, hal ini disampaikan langsung oleh Dimyati di depan lawannya yang emang cewek, Calon Gubernur Banten Bu Airin Rachmi Diany. Mertuanya Beby Tsabina ini segala bilang, jadi pemimpin tuh berat, kasian ceweknya. Jadi cewek mending kasih yang enak-enak, kemudahan, dll. Mendengar berbagai statement masuk jurang ini, Bu Airin yang juga ada di-stage cuma senyum-senyum aja...
Kalo kamu jadi Bu Airin bakal ngapain, guys?
Announcement
Thanks to Carat, Gustavo, Inaal, Fai, Agung, Rin, Dimas, Fanni, Wira, and Kny for buying us coffee today :)
Mau ikutan nraktir tim Catch Me Up! kopi? Here, here...just click here. Dengan mendukung, kamu nggak cuma beliin kopi yang menemani kami nulis, namun kamu juga udah men-support kami untuk terus berkarya dan membuat konten-konten berkualitas yang imparsial dan bebas dari kepentingan. Thank you so much!
Catch Me Up! recommendations
Yoga can really shrink your belly. Really!
