Hello
Rise and shine! We hope you're ready for some drama because, well, today we got you news from the drama surrounding Nahdlatul Ulama to the Olympics. Before you scroll down, just a gentle reminder to follow us on IG @catchmeupco and TikTok @catchmeupco while our X is still out. Have a great day!
When the drama continues....
Between NU dan PKB
Guys, kemaren kan kita sempat bahas ya relationship antara Partai Kebangkitan Bangsa aka PKB dengan Nahdlatul Ulama itu sekarang lagi panas (pahami dulu konteksnya di sini). NU yang disebut mau ngambil alih PKB, sementara PKB juga bete bgt direcokin mulu sama NU. Drama ini terus berlanjut, ditambah statement-statement blunder, terus sampai lapor polisi, bahkan sampai menimbulkan aksi demonstrasi.
Hold on. Why do I need to know about this?
Because… as we all know NU ini organisasi terbesar di Indonesia dengan jumlah anggota hingga 40 juta orang. Dengan kekuatan massa sebesar itu, NU jadi kekuatan yang sangat diperhitungkan baik di politik maupun aspek lainnya. Iya guys, makanya kan, ada PKB. Partai yang dipimpin sama Muhaimin Iskandar saat ini tuh emang awalnya berdiri untuk mewadahi suara massa NU. However, things got complicated (dari jaman Alm. Gus Dur sebenernya) dan here we are, dalam situasi di mana para elit NU dan PKB udah saling serang di publik.
Busettt segitunya banget?
Iya. Things started dari spall-spill eks Sekjen PKB, Lukman Edy, beberapa waktu lalu, di mana doi bilang bahwa PKB itu sekarang udah menghilangkan peran-peran para ulama NU dalam decision making-nya partai mereka kan. “Cuma dijadiin tukang baca doa,” ceunah. Not to mention Cak Imin sebagai ketua umum juga dibilang terlalu otoriter, overpowered, apa-apa dia yang mutusin tanpa musyawarah dulu. Nah, dari sini, PKB nggak terima, guys. DPP PKB akhirnya melaporkan Pak Lukman ke Bareskrim Polri atas dugaan pencemaran nama baik, guys.
Pencemaran nama baik?
Yep. Disampaikan oleh Ketua DPP PKB, Cucun Ahmad Syamsurijal, statement-nya Pak Lukman tadi udah hate speech banget, guys. Hoax lagi. In his words, gini nih Pak Cucun bilang, “Sudah menyebarkan suatu berita yang dikonsumsi oleh publik yang itu membahayakan satu ujaran kebencian atau itu adalah pencemaran nama baik yang ini akan berbahaya bagi kami secara partai, institusi, maupun pimpinan-pimpinan kami tanpa ada dasar dan bukti."
Terus, Pak Lukman reaksinya gimana?
Well, Pak Lukman sendiri ya rada keheranan gitu si. Kayak, “Harus banget sampai lapor polisi?” gitu lo. Secara, doi ngeliatnya yang dipermasalahkan di sini tuh masalah internal banget. Harusnya bisa diselesaikan ya secara internal juga. Tapi ya mau gimana. Dalam keterangannya kemaren, Pak Lukman bilang, “Saya siap menghadapinya."
Terus sekarang gimana?
Seiring dengan PKB ngelaporin Pak Lukman ke polisi, Pengurus Besar Nahdlatul Ulama juga pasang badan dong. Iya, mereka committed bakal kasih bantuan hukum ke Pak Lukman. Lebih jauh, menyikapi laporan ke Bareskrim, Sekjen PBNU Saifullah Yusuf yang akrab disapa Gus Ipul bilang bahwa hal itu tuh sama aja nunjukin mereka sebenarnya desperate, guys. Putus asa gitu, cari jalan pintas. Padahal, Gus Ipul bilang masalah ini bisa selesai tanpa ngelapor ke polisi. Iya, menurutnya, masalahnya bisa selesai simply dengan musyawarah.
Speaking of musyawarah….
Ini dia yang di-highlight sama PBNU sedari awal kan. Secara, NU sama PKB tuh kan punya history ya. Nggak bisa dipungkiri PKB bahkan dilahirkan oleh PBNU. In that sense, keputusan apapun yang diambil PKB tuh ya berdampak juga sama PBNU. Jadi maksudnya di sini, PKB tuh harusnya sering-sering musyawarah sama NU. Kayak urusan Pilpres misalnya. Atau masalah strategis lain, tuh harusnya PKB ngomong gitu lo.
Okay. PKB ada tanggapan nggak?
Of course. In their defense, PKB be like, “Who do you think you are?” Iya, secara kalau kata Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid, PBNU sama PKB tuh nggak punya hubungan satu sama lain, guys. Dua entitas berbeda, satu ormas satu lagi parpol. Pak Jazilul juga menekankan para petinggi PBNU kayak Ketua Umumnya, Gus Yahya dan Sekjennya, Gus Ipul tuh bukan lagi kader partai mereka. Jadi ya udah, “Jangan cawe-cawe di politik,” gitu.
HMMM….
Dibalas lagi nih sama PBNU. “Hey u ngaca dong,” gitu. Secara, Gus Ipul ngeklaim PKB juga sering banget ngerecokin internalnya PBNU. Contoh, PKB pernah comment soal keputusan PBNU memberhentikan KH Marzuki Mustamar sebagai Ketua NU Jawa Timur, terus pernah ngegoreng isu Musyawarah Luar Biasa NU dll. Kayak, “Apa salah PBNU? Nggak ada salah,” kata Gus Ipul.
Drama banget ga boong…
Wait until you hear that Jumat kemaren, ada unjuk rasa di Markas PBNU, guys! Iya, kelompok yang dinamai Aliansi Santri Gus Dur ini datang rame-rame ke Markas PBNU di Kramat Jaya, Jakarta Pusat dan mendesak Gus Yahya dan Gus Ipul mundur dari jabatannya. Nah, PBNU curiga demo ini emang ditunggangi sama PKB, guys. Soalnya, penggerak aliansi ini sendiri tuh diketahui Kader PKB Jawa Barat. Menanggapi hal ini, Pak Jazilul selaku Waketum sih cuma bilang “Emangnya acara wayangan pakai dalang segala? Jangan asal tuding," ceunah. Jadi ya sekarang Markas PBNU lagi dijaga ketat 24 jam, guys. Biar nggak ada demo-demo lagi lah ke depannya.
I see. Now wrap it up...
Jadi ya gitu intinya, guys. Mari kita nantikan ke mana drama ini akan bermuara yah. Adapun sejauh ini, panitia khusus bentukan PBNU masih kerja manggil sejumlah kader dan eks kader PKB buat dimintai keterangannya. Termasuk Pak Lukman Edy tadi kan. Nah sebenarnya, Sekjen PKB Hasanudin Wahid tuh juga dipanggil, tapi doi ogah dateng. Doi keburu bete gara-gara Gus Yahya bilang, "NU itu di atas negara. Bukan di bawah, apalagi di bawah partai." Terus hari ini, Rabu (7/8), pansus PBNU dijadwalkan bakal bertemu dengan eks kader senior PKB, Ahmad Effendy Choirie.
Now, some more updates from the UK...
Yang kondisinya makin super duper panas.
Repeat after us: We will not believe in hoax. Yep, karena hoaks inilah yang sekarang bikin Inggris jadi ancur-ancuran. Literally ancur loh guys, karena bukannya aksi kerusuhan di sana makin terkendali, tapi justru makin rusuh, hingga terjadi penyerangan terhadap hotel yang jadi tempat para pencari suaka. Semuanya gara-gara hoaks.
Really?
Yep. Jadi ini semua berawal dari insiden penusukan atas tiga orang anak sampe tewas di Southport, UK yang dilakukan oleh seseorang. Nah seseorangnya tuh dinarasikan sama berbagai akun online di sosmed sebagai orang Muslim yang juga asylum seeker. Dan ini salah semua karena pelakunya adalah orang lahir di Inggris keturunan Rwanda dan bukan Muslim juga. Tapi yaaah hoaksnya udah keburu menyebar dan pas banget kan momentumnya diambil oleh kelompok far-rights yang identik dengan ideologi white-supremacist, racists, anti-imigrannya untuk menyulut emosi warga.
Terus-terus?
Ya terus terjadilah kerusuhan di mana warga turun ke jalan untuk protes dan menunjukkan secara terbuka kebencian mereka terhadap para imigran, asylum seeker hingga warga Muslim. Ditunjukkannya dengan cara apa? Menyerang masjid, merusak fasilitas umum, membakar gedung dan mobil polisi, hingga meneriakkan chant-chant rasis sampe mempraktekkan NAZI salute.
Wow, such a new low, UK.
Terbaru yang bener-bener bikin ngeri adalah, para demonstran menyerang dua hotel Holiday Inn yang dipake buat menampung para pencari suaka: Satu di Tamworth, dan satunya di Rotherham. Dalam aksinya, mereka menerobos masuk, ngerusak pintu, memecahkan jendela sampe mau bakar hotelnya segala, guys. Atas kejadian ini, ada satu orang polisi yang mengalami cedera dan luka-luka.
Gila nih para rioters.
Yep, dan sejauh ini ada lebih dari 370 orang yang udah diamankan polisi dengan tuduhan menyebabkan kekacauan dan pengrusakan fasilitas umum. Para rioters ini diketahui mengkordinasikan aksinya lewat akun X dan Telegram, dan polisi setempat udah menegaskan bahwa mereka bakal terus memburu para pelaku kerusuhan, bakal pake facial recognition bahkan.
Well, anything from the government?
Of course. Perdana Menteri Inggris Keir Starmer udah menegaskan bahwa mereka yang melakukan kerusuhan akan menjalani konsekuensi hukum yang berat. Doi juga menegaskan bahwa semua orang di UK berhak merasa aman, termasuk juga komunitas Muslim dan kelompok minoritas lainnya. Terus sejak kerusuhan terjadi, otoritas keamanan di Inggris juga udah meningkatkan pengamanan khususnya di masjid untuk mengatisipasi kemungkinan serangan yang bisa terjadi.
Got it. Anything else?
Terkait berbagai kerusuhan ini, yang punya X, Elon Musk malah ngetwit “civil war is inevitable” sebagai komentarnya atas kejadian di Inggris saat ini. Respons ini kemudian mendapat banyak kritikan dari publik karena truthfully speaking, bisa dibilang berbagai kerusuhan ini terjadi gara-gara X, guys. Sejak dipegang Elon, X jadi lebih toleran terhadap postingan-postingan hate speech di akunnya, karena Elon sendiri mengklaim dirinya sebagai "free speech absolutist”. Di kasus Inggris, X juga meng-unblock akunnya seorang tokoh far rights Tommy Robinson yang sering manas-manasin warga untuk turut mendukung aksi protes.
Mendingan benerin security lu deh, Elon...
When KKB hit the new low....
Karena mereka udah menyandera, sampai membunuh pilot asing!
Yep. You heard it right. Kelompok Kriminal Bersenjata aka KKB berulah lagi, guys. Senin kemaren, seorang pilot berkebangsaan Selandia Baru atas nama Glen Malcolm Conning ditemukan tewas berlumuran darah di Distrik Alama, Kabupaten Mimika, Papua Tengah. And yes, Glen tewas dibunuh KKB. Adapun kalau kata pihak KKB, Glen tewas karena kesalahannya sendiri.
Tell. Me. Everything.
Sure. Kamu pasti udah nggak asing dong dengan KKB? Iya, Kelompok Kriminal Bersenjata aka KKB pimpinan Egianus Kogoya ini emang diketahui udah sering banget melakukan aksi kekerasan, di mana di mana goal-nya adalah: Mereka mau Papua Merdeka, lepas dari NKRI. Untuk mencapai tujuan ini, mereka banyak menghalalkan segala cara guys, di antaranya ya sampe mengorbankan warga negara asing.
Ada gila-gilanya w liat…
Emang. Contohnya kayak yang juga terjadi pada seorang pilot berkebangsaan Selandia Baru, Philipps Max Mehrtens. Februari 2023 lalu, pesawat yang doi bawa dibakar sama KKB terus dianya sendiri disandera. Sampai hari ini, sempat beredar kabar Kapten Mehrtens mau dibebaskan. Tapi gatau nih, sampai sekarang belum ada kejelasannya. Jadi ya gitu, yang satu belum jelas, eh udah ada lagi yang baru. Kali ini bahkan lebih parah. Bukan cuma disandera, tapi sampai dibunuh. Yep, masih sama-sama pilot asal Selandia Baru, namanya Glen Malcolm Conning yang tewas dibunuh KKB.
Gimana ceritanya?
Jadi gini ceritanya, guys. Dijelaskan oleh Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz, Kombes Bayu Suseno, kronologinya tuh begini: Helikopter yang diawaki Glen Malcolm ini berangkat dari Bandara Mozes Kilangin di Timika, pukul 9.30 pagi waktu setempat menuju Distrik Alama di Mimika. Nah pas udah landing, helikopter itu tiba-tiba dicegat KKB pake senjata api.
I am reading….
The thing is, helikopter itu bawa penumpang, guys. Iya, ada empat penumpang pada saat itu, termasuk empat nakes, satu anak, dan satu bayi di mana semuanya adalah warlok. Makanya sama KKB, empat penumpang tersebut dibebaskan dan udah balik ke rumah masing-masing. Tinggal Glen Malcolm kan. Glen Malcolm kemudian dibunuh sama orang-orang KKB, guys. Jenazahnya akhirnya ditemukan nggak berapa lama kemudian oleh temennya sesama pilot asing. Udah berlumuran darah gitu loh :((. That being said, jenazah Glen akhirnya dibawa ke rumah sakit di Timika untuk menjalani visum sebelum ntar dipulangkan ke New Zealand.
Kenapa tiba-tiba dibunuh pls?
Now, let’s hear it from: Pentolan OPM-nya langsung, Sebby Sambom. Menurut KKB, Glen Malcolm ini katanya mata-mata intelejen, guys. Iya, secara Glen Malcolm masih sebangsa senegara kan sama Captain Philips tadi. Jadi kayak, “Ngapain nih orang New Zealand satu lagi masuk sini,” gitu lo. Selain itu, Sebby juga menganggap salah banget itu pesawat yang dibawa Glen Malcolm mendarat di Distrik Alama. Soalnya, kalau kata Sebby, pihaknya udah berkali-kali ngingetin bahwa wilayah itu tuh zona terlarang. “Wilayah konflik bersenjata yang dilarang untuk mendarati pesawat sipil di situ," katanya.
…….
Well, balik lagi ke Kombes Bayu Suseno, Kombes Bayu make sure Glen Malcolm ini bukan mata-mata. Apalagi mata-mata buat membebaskan Philips Mehrtens. “Kita tidak pernah punua mata-mata warga negara asing," katanya gitu. Jadi, yang dilakukan sekarang adalah: Timnya Kombes Bayu masih mencari orang-orang KKB yang ngebunuh ini, guys. Udah kabur ke hutan katanya. That being said, pasukan TNI-Polri pun sampai saat ini masih melakukan penyisiran dan pengejaran. Minimal sih dua minggu ini guys baru bisa dapet. Jadi yaa.. Kombes Bayu sih titip pesen aja, “Mohon doa restu semoga cepat ketangkep."
Amen. Anything else?
Jadi ya gitu intinya, gengs. Yang harus kamu tahu adalah, dampak dari peristiwa ini, penerbangan ke Distrik Alama tuh sekarang dihentikan. Ini jelas berdampak dong buat masyarakat. Secara, distribusi bahan makanan dan obat ke daerah tersebut juga otomatis ke-hold. That being said, Jaringan Damai Papua mendesak Polri buat melakukan investigasi terhadap kasus ini, dengan melibatkan Komnas HAM. Jadi jelas bahwa emang ada pelanggaran HAM yang terjadi di sini sampai main hakim sendiri.
Who’s just made a debut in Paris?
Or as we know it, breakdancing. Iya guys, jadi kamu pasti familiar-lah ya sama jenis dance freestyle yang identik dengan jalanan dan para penari lincahnya yang disebut B-boys dan B-girls itu. Nah pada Olimpiade Paris yang tengah berlangsung saat ini, untuk pertama kalinya breakdancing aka breaking menjadi salah satu cabor yang dipertandingkan. Cabor ini digelar selama dua hari, yakni over the weekend kemarin, dan diikuti dengan atlet dari berbagai negara kayak China, Perancis, Jepang, Belanda, Korsel, Ukraina, Kazakhstan, dan Amerika Serikat.
Dalam debutnya kali ini, cabor breaking dimeriahkan dengan jajaran dewan juri yang juga dilengkapi dengan para DJ. Jadi tuh, para atlet breaking harus bisa bereaksi atas lagu yang dimainkan DJ dengan gerakan breaking yang memenuhi berbagai elemen penilaian, kayak eksekusi, musikalitas, originalitas, teknik, dan variety of movement. Terus, para atlet juga bakal harus bertanding per babak, di mana atlet yang berhasil mengumpulkan poin tertinggi dari masing-masing babak akan keluar sebagai pemenang.
"Kalau enggak tahu jangan ngomong,"
Gitu guys komentar dari Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada pas doi ditanya terkait pernyataan Kepala BP2MI Benny Rhamdani yang bilang bahwa ada sosok Mr. T yang jadi dalang judi online di Indonesia. Statement ini kemudian bikin publik jadi kepo dan bertanya-tanya siapakah Mr. T tersebut. Nah tapi setelah diperiksa polisi, Pak Benny ini justru bilang dia sebenernya ga tau siapa itu Mr. T.
Jadi kayak, tau apa engga tau nih, bos?
Announcement
Thanks to Nasri and cutesijeuni for buying us coffee today :)
Mau ikutan nraktir tim Catch Me Up! kopi? Here, here...just click here. Dengan mendukung, kamu nggak cuma beliin kopi yang menemani kami nulis, namun kamu juga udah men-support kami untuk terus berkarya dan membuat konten-konten berkualitas yang imparsial dan bebas dari kepentingan. Thank you so much!
Catch Me Up! recommendations
If your birthday is coming, you might wanna read this...